Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pelemahan Dolar AS Berpeluang Kerek Harga Emas

Pada perdagangan Senin (25/10/2021) pagi, harga emas Comex turun tipis 1,40 poin atau 0,08 persen ke US$1.794,90 per troy ons.
Emas batangan/Bloomberg
Emas batangan/Bloomberg
Bisnis.com, JAKARTA — Aksi jual dolar AS berpeluang menopang kenaikan harga emas lebih lanjut dan cenderung menopang permintaan komoditas berdenominasi dolar AS.
Pada perdagangan Senin (25/10/2021), harga emas Comex turun tipis 1,40 poin atau 0,08 persen ke US$1.794,90 per troy ons. Sementara itu, harga emas spot naik 1,69 poin atau 0,09 persen ke US$1.794,34 per troy ons.
Tim Riset Monex Investindo Futures (MIFX) mengatakan, pelemahan dolar AS berpeluang terus berlanjut bila tingkat imbal hasil obligasi AS tenor 10 tahun terus melemah. 
"Pasar yang juga telah memperkirakan kemungkinan kenaikan suku bunga pada tahun 2022 di tengah kekhawatiran tentang kenaikan inflasi yang lebih cepat dari perkiraan. Hal ini lebih lanjut berkontribusi pada lonjakan harga emas," tulisnya dalam riset harian, Senin (25/10/2021).
Namun risalah rapat The Fed pekan lalu bernada lebih hawkish, ekspektasi pengetatan kebijakan awal oleh Fed akan dilakukan berpeluang membatasi kenaikan tersebut.
 
Dengan pelemahan dolar AS, MIFX memproyeksikan harga emas berpeluang dibeli untuk menguji level resistance US$1.803 selama harga bertahan di atas level support US$1.788. 
"Namun penurunan lebih rendah dari level support tersebut berpeluang memicu aksi jual terhadap harga emas menguji level support selanjutnya US$1.782," tulisnya.
Level Support: 1788 - 1785 - 1782
Level Resistance: 1797 - 1800 - 1803

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper