Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mayora Indah (MYOR) Bangun Pabrik Baru, Harga Saham Bisa Dekati Rp3.000

Sejauh ini MYOR telah menjual produknya di China dan India dengan peluang untuk memasarkan produk di negara lain.
Lini produk PT Mayora Indah Tbk (MYOR)/mayoraindah.co.id
Lini produk PT Mayora Indah Tbk (MYOR)/mayoraindah.co.id

Bisnis.com, JAKARTA - PT Maybank Kim Eng Sekuritas mempertahankan rekomendasi beli untuk saham PT Mayora Indah Tbk. dan menyebut kinerja produsen Kopiko ini akan pulih lebih cepat pasca pandemi.

Analis Maybank Kim Eng Sekuritas Willy Goutama menjelaskan Mayora Indah akan diuntungkan oleh basis pasar ekspornya yang besar. Hal itu diyakini dapat menjadi pendorong kinerja Mayora Indah dalam jangka menengah.

“[Kinerja yang kuat] ditopang oleh pabrik baru yang sedang dibangun dan pangsa pasar ekspor,” tulis Willy dalam riset terbaru yang dipublikasikan lewat Bloomberg, Kamis (7/10/2021).

Willy memandang positif perkembangan emiten dengan kode saham MYOR itu dalam membangun pabrik baru tahun ini. Adapun, pabrik baru itu akan meningkatkan kapasitas produksi wafer dan biskuit sebesar 15 persen - 20 persen.

Dengan kehadiran pabrik tersebut, kapasitas total produksi MYOR diperkirakan meningkat. menjadi 1,8 juta - 2,0 juta ton. Kenaikan produksi itu dilihat sebagai potensi pertumbuhan penjualan di masa depan, khususnya untuk penjualan ekspor produk Better, Malkist, dan Astor.

Dia menunjukkan sejauh ini MYOR telah menjual produknya di China dan India dengan peluang untuk memasarkan produk di negara lain.

Willy memperkirakan pertumbuhan tahunan rata-rata (compound annual growth rate/CAGR) dari MYOR sebesar 14 persen pada 2020-2023 dari 11 persen pada 2016-2019. Perkiraan CAGR itu lebih tinggi dibandingkan peers MYOR seperti PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) sebesar 13 persen dan PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) sebesar 2 persen.

Dengan demikian, Willy memberikan rekomendasi beli untuk MYOR dengan target harga Rp2.900. Rekomendasi ini bisa berubah apabila penjualan tidak naik setinggi yang diharapkan maupun penurunan marjin ketika perseroan lebih gencar melakukan promosi untuk menjaga pangsa pasar.

Di lantai bursa, saham MYOR ditutup menguat 3,86 persen menjadi Rp2.420 pada pukul 15.00 WIB, Kamis (7/10/2021). Sejak awal tahun harga turun 10,33 persen dan sebulan terakhir harga tumbuh 2,97 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dwi Nicken Tari
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper