Bisnis.com, JAKARTA – Artha Sekuritas memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah pada perdagangan esok hari, Senin (13/9/2021).
Mengutip data Bursa Efek Indonesia, IHSG ditutup menguat 0,44 persen atau 26,65 poin dan parkir di level 6.094,87 pada akhir perdagangan Jumat (10/9/2021).
Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan menyebutkan pergerakan IHSG pada akhir pekan lalu didorong oleh aksi bargain hunting. Adapun pelemahan beberapa hari terakhir telah mencapai area oversold.
Selain itu, Dennies mengatakan penguatan juga didorong oleh rebound beberapa harga komoditas.
Sementara itu, pada perdagangan besok, Dennies memprediksi IHSG kembali menguat. Menurutnya secara teknikal candlestick membentuk higher high dan higher low mengindikasikan potensi melanjutkan penguatan jangka pendek.
Namun dia juga memperkirakan bahwa penguatan ini hanya akan bersifat sementara dikarenakan pasar saham masih dibayangi kekhawatiran akibat rencana tapering oleh The Fed.
“Investor juga akan mengantisipasi kelanjutan PPKM [Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat] pada awal pekan,” tulis Dennies dalam riset harian, yang dikutip Minggu (12/9/2021).
Artha Sekuritas memperkirakan IHSG bergerak dengan support 6.009 dan 5.950 serta resistance 6.099 dan 6.130 untuk perdagangan Senin (12/9/2021).
Berikut sejumlah saham yang dapat dicermati untuk esok hari:
SCMA PT Surya Citra Media Tbk. (Target Price: 2.100 – 2.140)
Entry Level: 2.020 – 2.060
Stop Loss: 2.000
Secara teknikal membentuk formasi morning star mengindikasikan potensi penguatan jangka pendek.
PWON PT Pakuwon Jati Tbk. (Target Price: 480 – 490)
Entry Level: 462 – 470
Stop Loss: 456
Mengalami koreksi namun masih berada di atas level support.
KLBF PT Kalbe Farma Tbk. (Target Price: 1.500 – 1.530)
Entry Level: 1.410 – 1.440
Stop Loss: 1.400
Mengalami koreksi namun masih berada di atas level support.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
