Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Garuda Metalindo (BOLT) Incar Penjualan Ekspor Naik 30 Persen Tahun Ini

Pasar ekspor BOLT antara lain Amerika Serikat, Brazil, Jerman, Thailand, Malaysia, Jerman, dan India.
Direktur Utama PT Garuda Metalindo Tbk Ervin Wijaya (dari kanan) bersama Direktur Anthony Wijaya, dan Direktur Rudy Wijaya, mengamati produk suku cadang otomotif, di Jakarta (9/11)./JIBI-Endang Muchtar
Direktur Utama PT Garuda Metalindo Tbk Ervin Wijaya (dari kanan) bersama Direktur Anthony Wijaya, dan Direktur Rudy Wijaya, mengamati produk suku cadang otomotif, di Jakarta (9/11)./JIBI-Endang Muchtar

Bisnis.com, JAKARTA - PT Garuda Metalindo Tbk. (BOLT) menargetkan pertumbuhan penjualan ekspor perseroan mencapai 30 persen pada tahun ini.

Pertumbuhan penjualan ekspor emiten berkode saham BOLT ini ditargetkan mencapai Rp56,28 miliar pada 2021, naik dari Rp43,75 miliar pada 2020.

Direktur BOLT Anthony Wijaya mengatakan, hingga semester I-2021, penjualan ekspor perseroan mengalami pertumbuhan yang cukup baik. Sepanjang paruh pertama 2021, BOLT mencatatkan penjualan ekspor Rp27,7 miliar, melesat 107 persen dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar Rp13,38 miliar.

"Pangsa ekspor kami ada cukup banyak, yaitu ke Amerika Serikat, Brazil, Jerman, Thailand, Malaysia, Jerman, dan India," kata Anthony dalam Public Expose Live 2021, Selasa (7/9/2021).

Dia melanjutkan, tahun ini pihaknya tetap fokus ke pasar ekspor. Namun, menurutnya perseroan mengalami sedikit hambatan karena pandemi, dengan adanya keterbatasan mengunjungi pelanggan perseroan yang ada di luar negeri, sehingga pertemuan banyak dilakukan secara virtual.

Adapun pada paruh kedua ini, Garuda Metalindo belum berencana menambah pasar ekspor baru. BOLT akan melanjutkan proyek yang sudah dijalankan selama ini.

"Jadi ada realisasi dari customer baru atau produk baru di semester II-2021 ini," ujar dia.

Sementara Direktur Utama Garuda Metalindo Ervin Wijaya menuturkan, pihaknya terus melakukan komunikasi dan kerja sama mengembangkan lebih banyak produk lagi untuk dikembangkan.

"Jadi, mudahan dalam tahun ini ada beberapa yang bisa direalisasikan untuk meningkatkan ekspor dan kita terus menerus mengembangkan, baik dari eksisting customer, atau nanti dengan new customer di negara-negara baik di AS, Eropa, dan Asia lainnya," tutur dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Annisa Saumi
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper