Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tambah Produksi Biskuit & Wafer, Mayora Indah (MYOR) Bangun Pabrik Baru

MYOR telah melakukan perjanjian jual beli tanah dengan pihak terafiliasi untuk membangun pabrik baru.
Lini produk PT Mayora Indah Tbk (MYOR)/mayoraindah.co.id
Lini produk PT Mayora Indah Tbk (MYOR)/mayoraindah.co.id

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten barang konsumsi PT Mayora Indah Tbk. akan membangun pabrik baru dalam rangka meningkatkan kinerja dan mendorong pertumbuhan penjualan.

Dalam keterbukaan informasi, emiten dengan kode saham MYOR ini akan membangun pabrik baru untuk menambah kapasitas produksi biskuit dan wafer.

Untuk itu, perseroan telah melakukan perjanjian jual beli tanah dengan pihak terafiliasi. Adapun, objek transaksi adalah tanah di daerah Pasuruan seluas 99.463 meter persegi yang dimiliki PT Tejopratama Mandiri Gemilang (TMG), tanah di daerah Jayanti/Balaraja Tangerang seluas 264.363 meter persegi milik PT TMG, dan tanah di daerah Jayanti/Balaraja Tangerang seluas 12.562 milik PT Lubuk Permata (LP).

Secara total, luas tanah yang akan ditransaksikan mencapai 276.926 meter persegi.

Nilai total dari transaksi mencapai Rp368,94 miliar atau 3,3 persen dari ekuitas perseroan. Perinciannya, tanah di Pasuruan milik TMG senilai Rp123,33 miliar, tanah di Jayanti milik TMG senilai Rp234,80 miliar, dan tanah di Jayanti milik LP senilai Rp10,80 miliar.

Adapun, baik PT TMG maupun PT LP merupakan perusahaan terafiliasi MYOR karena adanya persamaan pemegang saham.

“Perseroan, TMG, dan LP memiliki hubungan afiliasi melalui Jogi Hendra Atmadja selaku komisaris utama dan pemegang saham Mayora Indah, pemegang 1,5 persen saham LP, dan pemegang saham 72,04 persen saham tidak langsung TMG melalui PT Prima Internasional Indonesia dan PT Danapati Inti Utama,” tulis Sekretaris MYOR Yuni Gunawan, Kamis (2/9/2021).

Lebih lanjut, luas tanah yang dibeli perseroan telah sesuai dengan kebutuhan. Tanah Jayanti terletak di sebelah pabrik MYOR yang sudah ada sehingga dapat saling terhubung dan memudahkan integrasi.

Sementara tanah di Pasuruan berlokasi dekat dengan akses jalan raya sehingga akan memudahkan pengiriman barang. MYOR mengatakan pihak terafiliasi dalam jual beli ini telah bersedia melepaskan kepemilikan tanahnya dengan harga yang sangat wajar demi mendukung perkembangan dan kemajuan usaha MYOR.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dwi Nicken Tari
Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper