Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tower Bersama (TBIG) Siap Terbitkan Obligasi Rp1,2 Triliun, Ini Jadwalnya

TBIG menunjuk empat penjamin pelaksana emisi obligasi, yakni PT CIMB Niaga Sekuritas, PT DBS Sekuritas Indonesia, PT Indo Premier Sekuritas, dan PT UOB Kay Hian Sekuritas.
Halaman muka Laporan Tahunan PT Tower Bersama Infrastructure Tbk 2016./towerbersama
Halaman muka Laporan Tahunan PT Tower Bersama Infrastructure Tbk 2016./towerbersama

Bisnis.com, JAKARTA – PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG) bersiap menggelar penawaran obligasi dengan target emisi hingga Rp1,2 triliun yang akan terdiri dari dua seri.

Obligasi Berkelanjutan V Tower Bersama Infrastructure Tahap I Tahun 2021 akan ditawarkan dengan periode jatuh tempo 370 hari dan tiga tahun sejak tanggal emisi. Adapun, tingkat kupon surat utang akan diumumkan kemudian. 

“Dalam rangka penerbitan obligasi berkelanjutan ini, Tower Bersama telah memperoleh hasil pemeringkatan dari PT Fitch Ratings Indonesia dengan peringkat AA+,” kata manajemen Tower Bersama dalam prospektus, Jumat (16/7/2021).

TBIG menunjuk empat penjamin pelaksana emisi obligasi, yakni PT CIMB Niaga Sekuritas, PT DBS Sekuritas Indonesia, PT Indo Premier Sekuritas, dan PT UOB Kay Hian Sekuritas.

Masa penawaran awal obligasi ditargetkan 16-30 Juli, tanggal efektif dari Otoritas Jasa Keuangan pada 9 Agustus, dan perkiraan masa penawaran umum pada 12-13 Agustus.

TBIG menjadwalkan masa penjatahan pada 16 Agustus, sehingga distribusi obligasi secara elektronik akan terlaksana pada 19 Agustus, dan pencatatan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 20 Agustus 2021.                  

Penawaran obligasi teranyar ini merupakan bagian dari Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) V Tower Bersama dengan target plafon hingga Rp15 triliun. Perseroan tercatat sebelumnya menghentikan PUB IV pada Mei lalu, yang memiliki sisa plafon sekitar Rp1,67 triliun.

Saham TBIG terpantau melemah 0,30 persen ke Rp3.280 pada perdagangan akhir pekan ini, Jumat (16/7/2021). Emiten yang masih dikendalikan oleh Grup Saratoga tersebut tercatat memiliki kapitalisasi pasar Rp74,31 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper