Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tutup Giant, Hero Supermarket (HERO) Dirikan Anak Usaha Mebel

Emiten berkode saham HERO tersebut mendirikan PT Distribusi Mebel Nusantara (DMN) pada Jumat (9/7/2021) lalu.
Gerai IKEA Alam Sutera, salah satu portofolio bisnis PT Hero Supermarket Tbk. (HERO)/hero.co.id
Gerai IKEA Alam Sutera, salah satu portofolio bisnis PT Hero Supermarket Tbk. (HERO)/hero.co.id

Bisnis.com, JAKARTA – PT Hero Supermarket Tbk. yang bergerak di bidang usaha utama perdagangan eceran grosir mendirikan anak usaha baru.

Mengutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, Rabu (14/7/2021), emiten berkode saham HERO tersebut mendirikan PT Distribusi Mebel Nusantara (DMN) pada Jumat (9/7/2021) lalu.

Sekretaris Perusahaan Hero Supermarket Iwan Nurdiansyah menyebutkan perseroan bersama dengan PT Rumah Mebel Nusantara, yang merupakan perusahaan terkendali perseroan dengan jumlah persentase kepemilikan saham sebesar 99,99 persen dari seluruh modal ditempatkan dan disetor.

“PT DMN didirikan dengan modal dasar senilai Rp11 miliar yang terbagi atas 1,1 juta lembar saham,” tulis Iwan dalam keterbukaan informasi, dikutip Rabu (14/7/2021).

Di dalam Distribusi Mebel Nusantara, HERO menguasai 99,99 persen kepemilikan. Kepemilikan itu setara dengan nilai nominal Rp10,99 miliar.

Perusahaan patungan itupun diproyeksikan bergerak di bidang usaha perdagangan besar. Belum lama ini, HERO mengumumkan penutupan operasi hypermarket Giant. Di mana lima gerai Giant rencananya akan berubah menjadi gerai IKEA.

Iwan dalam keterbukaan informasi menyebutkan bahwa pendirian anak usaha tersebut tidak akan berdampak negatif terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan maupun kelangsungan usaha perseroan.

Berdasarkan laporan keuangan per 31 Maret 2021, emiten supermarket tersebut membukukan pendapatan bersih senilai Rp1,76 triliun, yang menurun 32,20 persen dari posisi Rp2,60 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Namun di sisi lain, perseroan mampu mengurangi rugi periode berjalan dari Rp43,56 miliar pada kuartal I/2020 menjadi Rp1,65 miliar pada kuartal I/2021.

Pada sesi I perdagangan Rabu (14/7/2021), saham HERO naik 2,52 persen atau 40 poin menjadi Rp1.625. Kapitalisasi pasarnya Rp6,8 triliun dengan valuasi PER -1.032,57 kali. Saham HERO naik 95,78 persen sepanjang tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper