Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Hijau Lagi, Sektor Teknologi dan Finansial Pimpin Penguatan

Sebanyak 267 saham menghijau, 201 saham memerah, dan 175 sisanya menguning alias stagnan.
Karyawan melintas di depan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (3/5/2021). Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Karyawan melintas di depan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (3/5/2021). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali berakhir di zona hijau pada perdagangan hari ini, Kamis (10/6/2021).

Setelah dibuka menguat di level 6065,92 pada pagi ini, indeks terus melenggang naik hingga akhirnya parkir di level 6107,53 setelah menguat 60,06 poin atau 0,99 persen dibandingkan posisi penutupan kemarin.

Dari seluruh saham yang diperdagangkan, sebanyak 267 saham menghijau, 201 memerah, dan 175 sisanya menguning alias stagnan.

Secara sektoral, indeks sektor teknologi alias IDXTECHNO kembali mempimpin dengan kenaikan 9,06 persen, disusul sektor finansial IDXFINANCE yang naik 1,96 persen dan sektor konsumer siklikal IDXCYCLIC yang menguat 0,93 persen.

Kapitalisasi pasar hari ini ditutup di level Rp7249,89 triliun. Transaksi yang tercatat mencapai Rp11,85 triliun dengan aksi jual bersih atau net sell tipis Rp33,21 miliar di seluruh pasar.

Direktur MNC Asset Management Edwin Sebayang sebelumnya mengatakan IHSG diperkirakan akan kembali melanjutkan penguatannya seiring dengan hadirnya sejumlah sentimen positif.

Menurutnya, pergerakan IHSG akan menanjak ditopang tren penurunan yield obligasi US 10 tahun yang saat ini sudah berada dibawah level 1,49 persen, serta tren penguatan rupiah ke bawah level Ep14.300.

Selain itu harga beberapa komoditas seperti batubara yang naik 1,50 persen mendekati level US$120/ton, nikel yang naik 0,82 persen, dan timah yang naik 0,41 persen kian mempebesar peluang penguatan IHSG.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Farid Firdaus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper