Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rilis Cadangan Devisa Pengaruhi IHSG, Simak Rekomendasi Sahamnya!

Rilis data perekonomian cadangan devisa yang berada dalam kondisi stabil tentunya dapat memberikan sentimen bagi pergerakan IHSG
Pengunjung mengambil gambar layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (12/11/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha
Pengunjung mengambil gambar layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (12/11/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan dipengaruhi rilis data cadangan devisa [er Mei 2021 yang diprediksi meningkat pada Senin (7/6/2021). Sejumlah saham dapat menjadi perhatian investor.  

William Surya Wijaya, CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas, menyampaikan pola gerak IHSG terlihat sedang terkonsolidasi dalam rentang yang wajar setelah mengalami kenaikan pada beberapa waktu sebelumnya. Gelombang tekanan terlihat masih akan berlangsung.

"Namun, jelang rilis data perekonomian cadangan devisa yang berada dalam kondisi stabil tentunya dapat memberikan sentimen bagi pergerakan IHSG," paparnya dalam publikasi riset, Minggu (6/6/2021).

Konsensus analis trading economics menyebutkan cadangan devisa per Mei 2021 diprediksi mencapai US$140 miliar. Bank Indonesia (BI) mencatat cadangan devisa Indonesia pada akhir April 2021 mencapai US$ 138,8 miliar, naik dibandingkan dengan akhir Maret 2021 sebesar US$ 137,1 miliar.

William menyebutkan IHSG masih berpotensi bergerak terkonsolidasi dalam rentang 5.932-6.123. Sejumlah saham yang dapat diperhatikan ialah TLKM, HMSP, BBCA, AALI, ASRI, MYOR, TBIG.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, IHSG turun 0,43 persen menjadi 6.065 pada akhir perdagangan Jumat (4/6/2021). Pelemahan itu terjadi setelah investor melakukan aksi ambil untung (profit taking) karena indeks sudah menguat signifikan selama sepekan terakhir.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper