Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Bisnis-27 Dibuka Merah, Saham BMRI & BTPS Bisa Menguat

Sebanyak 9 saham ternyata mampu menjadi penahan koreksi indeks dengan bergerak di zona hijau.
Pengunjung memotret papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (14/9/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengunjung memotret papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (14/9/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA—Indeks Bisnis-27 mengalami koreksi di awal perdagangan akhir pekan ini, Jumat (4/6/2021).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia pukul 09.11, indeks hasil kerja sama bursa dan harian Bisnis Indonesia tersebut melemah 0,26 persen ke level 495,17. Adapun pada perdagangan kemarin Bisnis 27 ditutup di level 496,45.

Dari seluruh anggota konstituen, sebanyak 15 saham melemah dengan posisi terbawah dihuni oleh saham tambang logam PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) yang turun 2,57 persen ke level 2650.

Kemudian ada saham menara telekomunikasi PT Sarana Menara Nusantara Tbk. alias TOWR dengan koreksi 1,97 persen ke level 1245 dan PT AKR Corporindo Tbk. dengan koreksi 1,80 persen ke level 3280.

Sebaliknya, ada 9 saham yang menjadi penahan koreksi indeks dengan bergerak di zona hijau. Paling atas ada saham perbankan pelat merah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) yang menguat 1,20 persen ke level 6325.

Lalu ada saham emiten rumah sakit PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. (MIKA) dan PT Bank BTPN Syariah Tbk. (BTPS). MIKA terpantau naik 0,77 persen ke level 2630 sedangkan BTPS menguat 0,66 persen ke level 3030.

Di sisi lain, tiga saham menguning alias tak beranjak dari posisinya semula yakni PT Mayora Indah Tbk. (MYOR), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI), dan PT Pakuwon Jati Tbk. (PWON).

Sementara itu indeks harga saham gabungan (IHSG) juga mengawali pergerakannya di zona merah dengan koreksi ke level 6091,13. Namun hanya berselang 10 menit sejak perdangan dibuka indeks pun berbalik menanjak dan menguat 0,06 persen ke level 6094,92.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Farid Firdaus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper