Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Susul Wall Street, Bursa Asia Dibuka di Zona Hijau

Bursa di Jepang, Australia dan Korea Selatan terpantau mengalami kenaikan untuk pertama kali setelah anjlok selama 3 sesi perdagangan terakhir.
Salah satu layar perdagangan di bursa saham China./Bloomberg
Salah satu layar perdagangan di bursa saham China./Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa Asia dibuka menguat menyusul hasil positif yang terjadi pada perdagangan di AS.

Dilansir dari Bloomberg pada Jumat (14/5/2021), bursa di Jepang, Australia dan Korea Selatan terpantau mengalami kenaikan untuk pertama kali setelah anjlok selama 3 sesi perdagangan terakhir. Indeks Topix Jepang terpantau naik 1,4 persen diikuti oleh S&P/ASX 200 Australia yang dibuka menguat 0,8 persen.

Sementara itu, indeks Kospi Korea Selatan juga dibuka menghijau sebesar 0,8 persen. Indeks berjangka AS juga mengalami kenaikan, mengikuti pergerakan indeks-indeks acuan lainnya.

Pasar terlihat mulai pulih dari volatilitas menyusul lonjakan indeks harga konsumen AS pada Kamis kemarin. Data tersebut semakin meningkatkan tekanan sentiment inflasi, meskipun kini dapat diimbangi dengan penurunan angka pengangguran.

Anggota dewan Gubernur the Fed Christopher Waller mengatakan kenaikan inflasi atas target 2 persen bank sentral seharusnya bersifat sementara, tetapi mungkin berlangsung hingga 2022.

Lori Calvasina, Head of Equity Strategy RBC Capital Markets mengatakan, perdagangan pada pasar modal akan tetap kondusif ditengah kenaikan imbal hasil US Treasury dan tekanan kenaikan inflasi.

“Perdagangan dalam beberapa hari ke depan akan cukup menarik. Tetapi, dari perspektif ekonomi rotasi dalam pergerakan saham akan tetap terjadi,” jelasnya dikutip dari Bloomberg.

Imbal hasil US Treasury dengan tenor 10 tahun terpantau stabil di level 1,66 persen setelah hasil lelang yang kurang memuaskan untuk obligasi AS dengan tenor 30 tahun. The Fed merevisi rencana pembelian obligasinya dengan fokus pada obligasi bertenor panjang.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper