Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Diprediksi Happy Weekend, Rekomendasi Saham BBCA hingga ANTM

Direktur MNC Asset Management Edwin Sebayang menyampaikan kombinasi penguatan indeks DJIA sebesar 0,71 persen, EIDO 0,60 perse serta naiknya harga beberapa komoditas seperti minyak 1,58 persen dan batu bara 2,03 persen berpeluang mendorong IHSG untuk menguat.
Pengunjung melintas di dekat papan layar elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (22/6/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengunjung melintas di dekat papan layar elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (22/6/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat pada Jumat (30/4/2021) seiring dengan penguatan Bursa Amerika Serikat dan sejumlah harga komoditas.

Direktur MNC Asset Management Edwin Sebayang menyampaikan kombinasi penguatan indeks DJIA sebesar 0,71 persen, EIDO 0,60 perse serta naiknya harga beberapa komoditas seperti minyak 1,58 persen dan batu bara 2,03 persen berpeluang mendorong IHSG untuk menguat.

"Sentimen bursa global dan harga komoditas dapat mendorong IHSG kembali naik dalam perdagangan Jumat ini di tengah kurang begitu menggembirakannya kinerja keuangan emiten kuartal 1/2021 dan kembali naiknya yield obligasi AS tenor 10 tahun," paparnya dalam publikasi riset.

Edwin memprediksi IHSG hari ini akan bergerak di rentang 5.977-6.068, dan rupiah di rentang Rp14.430-Rp14.560 per dolar AS. Rekomendasi beli saham TINS, SILO, INTP, MDKA, INCO, ANTM, BBCA, AKRA, ADRO, TLKM, dan ASII

IHSG ditutup menguat pada perdagangan Kamis (29/4/2021), naik 0,64 persen atau 38,48 poin ke posisi 6.012,96. Sepanjang hari, indeks bergerak di rentang 5.987,74-6.019,03.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper