Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dapat Restu Pemegang Saham, RAJA Siap Gelontorkan Investasi U$75 Juta di Proyek Pipa Rokan

Total investasi itu mencapai 63 persen dari total ekuitas perseroan yang berada di posisi US$121 juta per 30 September 2020 sehingga rencana investasi itu termasuk transaksi material dan memerlukan persetujuan dari pemegang saham.
Fasilitas produksi Blok Rokan yang dikelola PT Chevron Pacific Indonesia, Minas, Riau.Dok: SKK Migas
Fasilitas produksi Blok Rokan yang dikelola PT Chevron Pacific Indonesia, Minas, Riau.Dok: SKK Migas

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten kontraktor migas, PT Rukun Raharja Tbk., akan menginvestasikan dana sebesar US$75 juta untuk proyek pipa Rokan.
Jumlah itu setara Rp1,08 triliun dengan asumsi kurs Jisdor Selasa (27/4/2021) Rp14.497 per dolar AS.

Adapun, keputusan investasi itu telah mendapat dukungan pemegang saham seperti yang disepakati dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar hari ini, Selasa (27/4/2021).

Untuk diketahui, total investasi itu mencapai 63 persen dari total ekuitas perseroan yang berada di posisi US$121 juta per 30 September 2020 sehingga rencana investasi itu termasuk transaksi material dan memerlukan persetujuan dari pemegang saham.

Direktur Utama Rukun Raharja Djauhar Maulidi mengatakan bahwa perseroan berhasil meraih restu dari pemegang saham untuk melaksanakan transaksi.

Proyek kerja sama dengan PT Pertamina Gas atau Pertagas ini sejalan dengan visi perseroan untuk memberikan dukungan penuh kepada pemerintah terhadap stabilitas produksi minyak nasional. Hal itu pun mengingat Blok Rokan berkontribusi sekitar 24 persen terhadap produksi minyak nasional.

“Hal ini juga merupakan salah satu bentuk strategi RAJA untuk mengembangkan usaha dan melakukan ekspansi usaha di bidang pengangkutan minyak dan gas bumi melalui pipa sehingga dapat memberikan manfaat terbaiknya khususnya kepada seluruh pemegang saham perseroan serta manfaat secara umum kepada masyarakat,” ujar Djauhar dikutip dari keterangan resminya, Selasa (27/4/2021).

Adapun, proyek pipa Rokan itu untuk membangun dan mengoperasikan pipa minyak bumi koridor Balam-Bangka Dumai dari Koridor Minas-Duri Dumai. Total pendanaan itu mencapai US$300 juta dengan komposisi kontribusi pendanaan 75 persen berasal dari Pertagas dan perseroan sebesar 25 persen.

Dengan demikian, emiten berkode saham RAJA itu akan berkontribusi US$75 juta untuk total investasi proyek keseluruhan.

Djauhar menjelaskan bahwa perseroan telah menandatangani perjanjian pinjaman dengan Bank Mandiri untuk membiayai proyek pipa Rokan dan beberapa proyek lainnya dengan total pinjaman mencapai US$108 juta.

Di sisi lain, proyek pipa rokan diproyeksi baru memberikan kontribusi pendapatan bagi perseroan pada 2022. Sementara itu, tahap pertama pengerjaan proyek pipa Rokan itu rampung pada kuartal III/2021.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Finna U. Ulfah
Editor : Ropesta Sitorus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper