Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Berpeluang Tembus 6.100, Rekomendasi Saham BMRI, UNVR, WSKT

Ada potensi penguatan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistan terdekat ke depannya.
Pengunjung berada di dekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (17/7/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengunjung berada di dekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (17/7/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah saham layak dipantau pada hari ini, Jumat (9/4/2021) di tengah Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang berpotensi menguat.

IHSG pada perdagangan Kamis (8/4/2021), ditutup menguat 0,58 persen atau 35,11 poin le level 6.071,72. Sepanjang hari, indeks bergerak di rentang 6.030,29-6.073,91.

Analis Binaartha Sekuritas M. Nafan Aji Gusta Utama dalam hasil riset hariannya menyampaikan, berdasarkan rasio fibonacci, adapun dukungan maupun resistance maksimum berada pada 6.027,60-6.114,21.

Kemudian berdasarkan indikator, MACD masih menunjukkan sinyal negatif. Sementara Stochastic dan RSI mulai berada di area netral.

"Di sisi lain, terlihat pola three advancing soldiers candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi penguatan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat ke depannya," papar Nafan dikutip pada Jumat (9/4/2021).

Berikut ulasan teknikal saham-saham pilihan Binaartha Sekuritas hari ini.

AALI, Daily (10200) (RoE: 4.33%; PER: 23.49x; EPS: 438.47; PBV: 1.03x; Beta: 1.62)

Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area level 10000 – 10200, dengan target harga secara bertahap di 10500, 11575, 12650 dan 13750. Support: 9900 & 9400.

BMRI, Daily (6300) (RoE: 8.83%; PER: 16.93x; EPS: 370.55; PBV: 1.50x; Beta: 1.01)

Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area 6200 – 6300, dengan target harga secara bertahap di level 6575, 7125, 7550, 7850 and 8050. Support: 6050 & 5600.

PGAS, Daily (1300) (RoE: 2.18%; PER: 29.70x; EPS: 43.77; PBV: 0.65x; Beta: 1.99)

Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola three white soldiers candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area level 1280 – 1300, dengan target harga secara bertahap di level 1360, 1410, 1445 dan 1590. Support: 1230.

SCMA, Daily (1785) (RoE: 29.47%; PER: 23.01x; EPS: 77.59; PBV: 6.77x; Beta: 1.74)

Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA 10 maupun MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 1750 – 1785, dengan target harga secara bertahap di level 1825, 1920, 2015 dan 2650. Support: 1730 & 1635.

UNVR, Daily (6600) (RoE: 145.09%; PER: 35.10x; EPS: 188.02; PBV: 51.00x; Beta: 0.43)

Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area level 6500 – 6600, dengan target harga secara bertahap di level 6800, 7200, 7725, 8950 dan 10175. Support: 6500 & 6200.

WSKT, Daily (1055) (RoE: -44.51%; PER: -1.94x; EPS: -542.54; PBV: 0.86x; Beta: 3.03)

Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 200 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 1000 – 1055, dengan target harga secara bertahap di level level 1110, 1150, 1320 dan 2100. Support: 980 & 900.

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper