Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Emiten Kosmetik Victoria Care (VICI) Bidik Pertumbuhan Pendapatan 20 Persen

Direktur Utama Victoria Care Indonesia Billy Hartono Salim menyatakan perseroan akan berusaha mempertahankan pertumbuhan dua digit dengan memproyeksikan pendapatan naik 20 persen dan target laba bersih sebesar 14 persen.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno berkunjung ke Oemah Herborist milik PT Victoria Care Indonesia Tbk. (VICI), yang terletak di Secret Garden Village (SGV) Bali, pada Jumat (12/2/2021)./ Istimewa
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno berkunjung ke Oemah Herborist milik PT Victoria Care Indonesia Tbk. (VICI), yang terletak di Secret Garden Village (SGV) Bali, pada Jumat (12/2/2021)./ Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten produsen pewarna rambut Miranda PT Victoria Care Indonesia Tbk. (VICI) menargetkan pertumbuhan pendapatan hingga 20 persen dan menjaga kinerjanya terus bertumbuh dua digit.

Direktur Utama Victoria Care Indonesia Billy Hartono Salim menyatakan perseroan akan berusaha untuk mempertahankan pertumbuhan dua digit dengan memproyeksikan pendapatan naik 20 persen dan target laba bersih sebesar 14 persen.

Untuk mencapai target tersebut, VICI akan terus melakukan inovasi yang menciptakan berbagai jenis produk perawatan tubuh dan kosmetika yang lengkap.

“Kami yakin dengan keberadaan produk-produk itu, kami telah memenangkan persaingan di hati masyarakat,” katanya Rabu (31/3/2021).

Emiten bersandi VICI ini merupakan perusahaan manufaktur kosmetik yang berdiri sejak 2007 dengan pabrik berlokasi di Semarang. Victoria Care Indonesia merupakan pemegang merek dari produk perawatan tubuh yang memiliki konsep bahan natural dengan brand Herborist.

Selain itu, perseroan juga memiliki beberapa merek perawatan lainnya, seperti Miranda (produk pewarna dan perawatan rambut), Victoria (produk perawatan tubuh dan wewangian tubuh berkonsep praktis dan modern), Sixsence (produk pewangi tubuh untuk remaja), dan Iria (produk perlengkapan mandi dari bahan susu kambing).

VICI juga memiliki Nuface (produk masker perawatan wajah dan kapas kecantikan), dan CBD (produk perawatan dan pewarna rambut yang digunakan para hairdresser professional).

Kini, PT Victoria Care Indonesia Tbk tak hanya memiliki pasar di dalam negeri, tapi juga ekspor ke Jepang, Brunei Darussalam, Malaysia, Timor Leste, Korea Selatan, Hongkong, dan China.

Sepanjang 2020, VICI berhasil membukukan prestasi penjualan menembus Rp1 triliun, tepatnya Rp1,05 triliun. Perseroan berhasil meraih laba kotor sebesar Rp519,42 miliar atau naik 20,93 persen.

Dengan perolehan laba kotor tersebut, maka Gross Profit Margin (GPM) VICI pada 2020 sebesar 49,65 persen. Capaian tersebut membuktikan bahwa VICI berhasil mempertahankan GPM yang dalam lima tahun terakhir rata-rata berada di kisaran 50 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper