Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Setahun Corona pada Selasa (2/3) IHSG Siap Ngebut, Cek Saham-Saham Pilihannya

Pada Selasa (2/3/2021) IHSG berpotensi bergerak menguat dalam rentang 6.202 - 6.378.
Pengunjung memotret papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (14/9/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengunjung memotret papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (14/9/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melanjutkan penguatannya pada perdagangan Selasa (2/3/2021). Adapun, besok menjadi satu tahun periode virus corona masuk ke Indonesia, setelah pernyataan resmi Presiden Joko Widodo  pada 2 Maret 2020 silam.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, hari ini IHSG parkir di level 6.338,51 setelah menguat 1,55 persen dibandingkan perdagangan akhir pekan lalu. Sebanyak 309 saham menguat, 161 menurun, dan 167 lainnya stagnan.

Kapitalisasi pasar hari ini mencapai Rp7.496,29 triliun dengan total transaksi tercatat Rp13,98 triliun. Pun, investor asing tercatat membukukan aksi beli bersih dengan nilai net foreign buy Rp65,95 miliar di seluruh pasar.

CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menyampaikan pola pergerakan IHSG masih diwarnai oleh sentimen berita dalam negeri atas beberapa stimulus yang dapat menjadi penunjang perekonomian Indonesia.

"Selain itu, masih stabilnya kondisi perekonomian Indonesia yang terlihat dari data yang telah terlansir juga turut menjadi penopang bagi kenaikan IHSG," paparnya, Senin (1/3/2021).

Jika IHSG dapat dipertahankan diatas resisten level terdekat maka berpotensi untuk melanjutkan kenaikan jangka pendeknya. Pada Selasa (2/3/2021) IHSG berpotensi bergerak menguat dalam rentang 6.202 - 6.378.

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan Indeks Harga Konsumen pada Februari 2021 mengalami inflasi sebesar 0,10 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya (month-to-month/mtm).

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan secara tahunan, inflasi pada Januari 2021 tercatat sebesar 1,38 persen (year-on-year/yoy). Sementara itu, inflasi tahun kalender sebesar 0,36 persen.

“Pergerakan tahunannya lebih lambat dari tahun lalu Februari 2020. Ini mengindikasikan bahwa dampak pandemi masih membayangi perekonomian, tidak hanya di Indonesia tetapi juga diberbagai negara,” katanya dalam konferensi pers secara virtual, Senin (1/3/2021).

Indosurya Bersinar Sekuritas merekomendasikan sejumlah saham pilihan untuk besok ialah BBCA, PWON, ASII, BBNI, SMRA, KLBF, dan JSMR.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper