Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jangan Iri Bosque, Saham-saham Ini Melejit Saat IHSG Babak Belur

Sebanya 10 saham mencatat kenaikan tajam saat IHSG terpuruk di sesi pertama perdagangan Kamis (28/1/2021).
Karyawan beraktifitas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (8/9/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha
Karyawan beraktifitas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (8/9/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah saham mencatat kenaikan signifikan di tengah pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada sesi pertama perdagangan hari ini, Kamis (28/1/2021).

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG ditutup melemah 85,44 poin atau 1,4 persen ke level 6.023,73. Bila pelemahan berlanjut hingga akhir sesi, IHSG bakal mencetak koreksi enam sesi beruntun.

Nasib buruk tidak hanya dialami IHSG. Di Asia, mayoritas indeks saham juga melemah menyusul pergerakan bursa berjangka Dow Jones Index Future yang sempat anjlok 2,5 persen. Indeks Nikkei 225 di Tokyo turun 1,66 persen. Begitu juga dengan indeks Hang Seng di Hong Kong dan Shanghai Composite di China.

Sepanjang perdagangan sesi pertama, sebanyak 114 saham stagnan dan 383 saham melemah. Hanya 93 saham yang berhasil menguat di sesi pertama. 

Saham dua emiten debutan masuk daftar saham paling cuan hingga sesi pertama. Saham PT DCI Indonesia Tbk. bahkan terkena auto reject atas karena melonjak 25 persen ke level 5.975.

Untuk diketahui, DCII melantai di Bursa Efek Indonesia pada 6 Januari 2021. Saat itu, harga saham DCII ditutup 525. Maka dengan level harga saat ini, saha DCII sudah meroke 1.038 persen atau sepuluh kali lipat sejak IPO.

Saham emiten debutan lain yang juga meleast adalah PT Diagnos Laboratorium Utama Tbk sebesar 19,17 persen ke level 715.  Emiten bersandi memulai debut pada 15 Januari 2021 dengan harga penutupan 270. Maka, sejak IPO harga saham DGNS melonjak 164,81 persen.

Tidak ketinggalan, saham PT Harum Energy Tbk juga mencetak kenaikan tajam. Saham HRUM ditutup menguat 8,9 persen ke level 5.325 pada sesi pertama.

Sementara itu, investor asing tampak menjual saham-saham BUMN. saham PT Telkom Indonesia (Persero) mencatat torehan net sell Rp65,5 miliar. Saham TLKM ditutup melemah 3,25 persen ke level 3.270 di sesi pertama.

Saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. juga terkoreksi masing-masing 3,42 persen dan 2,51 persen. Investor asing mencatat net sell di BMRI dan BBNI masing-masing Rp32,2 miliar dan Rp15,7 miliar.

Berikut daftar saham top gainers hingga sesi pertama perdagangan Kamis (28/1/2021) :

10 Saham Top Gainers Sesi I 28 Januari 2021
Kode EmitenHarga Penutupan Sesi IPerubahan
DCII 5975+25.00%
CTBN2940+20.00%
DGNS715+19.17%
ALKA276+18.97%
WAPO72+10.77%
KOTA486+9.95%
HRUM5325+8.90%
PBSA540+8.00%
PSDN116+7.41%
PGLI214+7.00%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rivki Maulana
Editor : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper