Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Acset (ACST) Ubah Bisnis jadi Bank? Ini Kata Astra (ASII) dan United Tractors (UNTR)

Acset (ACST) adalah kelompok usaha Astra (ASII) melalui United Tractors (UNTR)
Sebuah crane tengah beroperasi di proyek Wisma Pertamina. Proyek tersebut  digarap oleh PT Acset Indonusa Tbk. pada 2018./acset
Sebuah crane tengah beroperasi di proyek Wisma Pertamina. Proyek tersebut digarap oleh PT Acset Indonusa Tbk. pada 2018./acset

Bisnis.com, JAKARTA - Potongan pengumuman Bursa Efek Indonesia (BEI) tentang perubahan bisnis PT Acset Indonesia Tbk. (ACST) ramai dalam sejumlah media sosial investor saham.

Dalam pengumuman itu, ACST mengalami perubahan klasifikasi industri. Dari sektor lama yakni infrastruktur menjadi sektor baru keuangan dengan sub sektor bank.

Sontak, pengumuman yang bertanggal 16 Januari 2021 itu menghebohkan. Pasalnya induk usaha ACST yakni PT Astra International Tbk. (ASII) baru saja melepaskan kepemilikannya pada pertengahan tahun lalu dalam industri perbankan yakni PT Bank Permata Tbk. (BNLI).

Astra sendiri mengendalikan ACST melalui anak usahanya PT United PT United Tractors Tbk. (UNTR).

Boy Kelana Soebroto, Head of Corporate Communications PT Astra International Tbk. (ASII) menyebutkan informasi tersebut sepenuhnya salah.

Menurut dia, pengumuman itu bagian dari uji coba sistem baru yang tengah dilakukan oleh Bursa Efek Indonesia.

"Hingga saat ini tidak ada perubahan apapun [dalam bidang usaha ACST)," kata Boy, Sabtu (16/1/2021).

Sekretaris Perusahaan PT United Tractors Tbk. (UNTR) Sara K. Loebis menyebutkan saat ini IDX sedang melakukan uji coba sistem.

Dia memastikan ACST masih akan fokus dalam bisnisnya sebagai kontraktor dalam bidang infrastruktur.

Bursa Efek Indonesia sendiri telah memberi peringatan kepada pengunjung website perusahaan agar memperhatikan pengumuman yang disampaikan. Disebutkan BEI tengah melakukan pengujian sejumlah kanal yakni ikhtisar pasar, ringkasan indeks, profil perusahaan tercatat dan daftar saham . 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Anggara Pernando
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper