Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Trump Setuju Stimulus Segede Gaban, Wall Street Terbang!

Wall Street menguat menyusul tren bullish di pasar saham global sebagia dampak persetujuan stimulus dan pendanaan pemerintah senilai US$2,3 triliun.
Tanda Wall Street tampak di depan Bursa Efek New York (NYSE) di New York, AS./ Michael Nagle - Bloomberg
Tanda Wall Street tampak di depan Bursa Efek New York (NYSE) di New York, AS./ Michael Nagle - Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA - Bursa saham Amerika Serikat (AS) dibuka menguat menyusul langkah Presiden AS Donald Trump yang menyepakati paket stimulus dan pendanaan pemerintahan senilai US$2,3 triliun.

Berdasarkan data Bloomberg, indeks S&P 500 dibuka menguat 0,7 persen pada Senin (28/12/2020) pukul 21.31 WIB WIB atau 09.31 Waktu New York. Sementara itu, indeks Dow Jones dan Nasdaq juga menguat masing-masing 0,54 persen dan 0,79 persen.

Saham produsen mobil masuk dalam daftar menopang penguatan indeks S&P 500. Sebelumya, indeks DAX Jerman dan indeks MSCI Asia PAcific juga menguat menyusul persetujuan stimulus.

Pelaku pasar menyambut baik paket bantuan yang sudah lama ditunggu-tunggu sehingga tren bullish terjadi di Wall Street. Trump sempat mengancam untuk enggan meneken rancangan undang-undang terkait paket bantuan. Namun, Trump tidak punya pilihan lain selain menyepakati RUU yang sudah disepakati oleh Kongres AS.

Paket bantuan senilai US$900 miliar  telah disetujui oleh Kongres setelah negosiasi berbulan-bulan. Ini adalah bagian dari paket pengeluaran US$2,3 triliun yang mencakup US$1,4 triliun untuk pengeluaran normal pemerintah federal.

Dennis DeBusschere, kepala strategi portofolio di Evercore ISI mengatakan regulasi baru menimbulkan perbedaan bantuan yang signifikan bagi individu. "Sekarang fokus saja tahun depan ekonomi bakal pulih, terutama di sektor jasa," ujarnya seperti dikutip dari Bloomberg.

Di sisi lain, sejumlah negara berencana melakukan pembatasan menyusul penemuan varian baru virus corona yang lebih menular. Jepang sudah bertiga dengan melarang masuk sebagian orang asing hingga akhir Januari 2021. Uni eropa juga memulai kampanye vaksinasi di seluruh Benua Biru kurang dari seminggu setelah suntikan pertama vaksin buatan Pfizer Inc dan BioNTech diberikan.

Beriktu perkembangan pasar terkini

Saham

  • Indeks S&P 500 naik 0,7%. 
  • Indeks Stoxx Europe 600 naik 0,7%.
  • MSCI Asia Pacific Index naik 0,3%.

Mata Uang

  • Indeks Spot Dolar Bloomberg turun 0,1%.
  • Euro naik 0,2% menjadi $ 1,2221.
  • Pound Inggris turun 0,4% menjadi $ 1,351.
  • Yen Jepang melemah 0,2% menjadi 103,63 per dolar.

Obligasi

  • Imbal hasil obligasi 10-tahun AS meningkat tiga basis poin menjadi 0,95%.
  • Imbal hasil obligasi 10-tahun Jerman turun satu basis poin menjadi -0,56%.
  • Imbal hasil obligasi 10 tahun Inggris tidak berubah di 0,25%.

Komoditas

  • Minyak mentah West Texas Intermediate turun 0,2% menjadi $ 48,14 per barel.
  • Emas naik 0,3% menjadi $ 1,889.79 per ounce.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rivki Maulana
Editor : Rivki Maulana
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper