Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sepekan Ini, BBRI, BBCA dan TLKM Paling Banyak Diperdagangkan

Saham-saham emiten perbankan kembali menjadi favorit pelaku pasar dan paling banyak diperdagangkan dalam sepekan terakhir.
Dalam sepekan  ini, BBRI, BBCA dan TLKM menjadi saham yang paling banyak diperdagangkan./ilustrasi
Dalam sepekan ini, BBRI, BBCA dan TLKM menjadi saham yang paling banyak diperdagangkan./ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia TBk. (BBRI) menempati posisi teratas sebagai saham dengan nilai paling tinggi diperdagangkan selama sepekan terakhir.

BBRI diperdagangkan dengan frekuensi 153.849 kali, dengan level terendah Rp3.990 per saham dan levl tertinggi Rp4.400 per saham. Nilai saham BBRI yang diperjualbelikan selama sepekan mencapai Rp5,3 triliun.

Sepekan terakhir ini, saham BBRI mencatatkan meningkatan hingga 0,7 persen menjadi Rp4.300 per saham. Investor asing juga sudah mulai mencatatkan aksi beli hingga Rp47,67 miliar dalam sepekan ini.

Selain BBRI, saham yang sering menjadi perhatian investor pasar modal adalah PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA). Sepekan ini, saham BBCA menguat 0,08 persen menuju level R31.950 per saham.

BBCA diperdagangkan sebanyak 91.349 kali, dengan nilai transaksi mencapai Rp4,94 triliun.

Selain saham perbankan, ada juga PT Telkom Indonesia Tbk. (TLKM) dan PT Astra International Tbk. (ASII) masing-masing diper dengan nilai Rp4,78 triliun dan Rp3,72 triliun.

Sepekan ini, TLKM terkontraksi hingga 6,07 persen menuju level Rp3.250 per saham. Adapun aksi net sell oleh investor asing mencapai Rp906,47 miliar.

Sementara ASII menguat 2,7 persen dalam sepekan terakhir menuju level Rp5.700 per saham. Frekuensi perdagangan ASII selama sepekan mencapai 108.872 kali.

Adapun PT Bank Mandiri Tbk. (BMRI) menjadi saham kelima yang paling banyak diperdagangkan dalam sepekan terakhir. BMRI diperjualbelikan sebanyak 69.036 kali.

Sepekan ini, BMRI tercatat mengalami kontraksi 0,75 persen, menuju level Rp6.600 per saham. Saham emiten bank plat merah ini juga diperdagangkan antara Rp6.225 per saham--Rp6.675 per saham.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper