Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

TLKM & BBRI Diborong Asing, IHSG Terbang 1 Persen Lebih

Indeks harga saham gabungan (IHSG) langsung tancap gas sejak pembukaan Senin (23/11/2020). Indeks melambung tinggi hingga menyentuh level resistance 5.649,873.
Karyawan beraktivitas di galeri PT Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Selasa (6/10/2020). Bisnis/Arief Hermawan P
Karyawan beraktivitas di galeri PT Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Selasa (6/10/2020). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks harga saham gabungan kembali ke tren positif pada perdagangan Senin (23/11/2020).

Berdasarkan data Bloomberg, indeks harga saham gabungan (IHSG) langsung tancap gas sejak pembukaan Senin (23/11/2020). Indeks melambung tinggi hingga menyentuh level resistance 5.649,873.

IHSG parkir di zona hijau dengan menguat 1,46 persen ke level 5.652,76 pada akhir sesi Senin (23/11/2020). Sebanyak 311 saham menguat, 151 terkoreksi, dan 162 stagnan.

Investor asing tercatat memborong saham-saham emiten dalam negeri. Net buy atau beli bersih hingga jelang sesi penutupan mencapai Rp400,53 miliar.

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) menjadi saham incaran investor asing dengan net buy Rp138,7 miliar hingga jelang penutupan.  PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) juga diincar investor asing dengan net buy atau beli bersih Rp111,3 miliar.

Data menunjukkan saham emiten BUMN menguat sepanjang sesi Senin (23/11/2020) dengan dipimpin sektor semen dan konstruksi. PT Semen Baturaja (Persero) Tbk. (SMBR) naik hingga 23,26 persen ke level Rp795.

Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta Utama mengatakan pasar mengapresiasi terkait perkembangan penelitian vaksin Covid-19 yang semakin progresif. Dari dalam negeri, investor menurutnya mengapresiasi keputusan Bank Indonesia menurunkan suku bunga acuan.

“[Penurunan suku bunga] dalam rangka mendukung kinerja pertumbuhan ekonomi nasional,” ujarnya kepada Bisnis, Senin (23/11/2020).

Nafan menyebut saham-saham badan usaha milik negara (BUMN) menjadi incaran pada perdagangan Senin (23/11/2020). Kondisi itu seiring dengan potensi permintaan proyek infrastruktur dan perumahan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper