Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

UU Cipta Kerja Disahkan Jokowi, Saham BUMN TLKM hingga PTBA Dilego Asing

Ditengah kabar penandatanganan UU Cipta Kerja oleh Presiden Joko Widodo, sejumlah saham emiten BUMN malah menjadi sasaran aksi jual asing.
Pendar cahaya dari lampu gedung Telkom Landmark Tower, kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan./tlt.co.id
Pendar cahaya dari lampu gedung Telkom Landmark Tower, kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan./tlt.co.id

Bisnis.com, JAKARTA — Sejumlah saham emiten BUMN menjadi sasaran aksi jual utama investor asing pada sesi perdagangan Selasa (3/11/2020).

Rancangan Undang Undang Cipta Kerja atau omnibus cipta kerja telah resmi menjadi Undang Undang Nomor 11 Tahun 2020. Undang Undang itu diteken Presiden Joko Widodo pada 2 November 2020 dan mulai berlaku efektif pada Selasa (3/11/2020).

Di tengah kabar itu, sejumlah saham emiten badan usaha milik negara (BUMN) harus menjadi sasaran aksi jual asing. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) menempati urutan teratas daftar net foreign sell dengan Rp112,9 miliar.

Selanjutnya, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) menempati urutan kedua dengan net sell Rp61,2 miliar. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) terkena net sell Rp40,0 miliar dan menempati posisi ketiga.

Adapun, posisi keempat dan kelima daftar net foreign sell ditempati oleh PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. (SMGR) dengan Rp28,5 miliar dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) dengan Rp20,6 miliar.

PT Bukit Asam Tbk. (PTBA) juga menjadi sasaran aksi jual investor asing dengan masuk ke daftar net foreign sell. Produsen batu bara itu mencetak jual bersih Rp4,2 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper