Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ambil Alih Bisnis Klinik Lab, Kalbe Farma (KLBF) Rogoh Kocek Rp19 Miliar

Kalbe Farma (KLBF) membeli saham PT Innolab Sains International dari anak usahanya sendiri senilai Rp19 miliar. Akuisisi dilakukan agar perseroan bisa memantau dan mengendalikan secara langsung rencana pengembangan usaha Innolab
Presiden Direktur PT Kalbe Farma Tbk. Vidjongtius dalam rapat umum pemegang saham 2019 di Jakarta, Senin (18/5/2020). /Kalbe
Presiden Direktur PT Kalbe Farma Tbk. Vidjongtius dalam rapat umum pemegang saham 2019 di Jakarta, Senin (18/5/2020). /Kalbe

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten farmasi PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF) mengambil alih lini usaha klinik laboratorium dari anak usahanya. Kalbe Farma merogoh kocek Rp19 miliar untuk membeli saham PT Innolab Sains Internasional (ISI) dari anak usahanya PT Kalbio Global Medika  (KGM). 

Manajemen Kalbe Farma menyebut, Perjanjian Jual Beli Saham diteken pada 12 Oktober 2020 antara KGM selaku penjual dan perseroan selaku pembeli. Jumlah saham yang diambil alih mencapai 60 persen.

"Melalui perolehan kendali atas ISI, manajemen perseroan dinilai dapat terus memantau progress dan secara cepat melakukan koordinasi serta secara tepat untuk mengambil langkah-langkah strategis dari setiap rencana pengembangan usaha ke depan," tulis manajemen Kalbe Farma lewat keterangan resmi, Selasa (13/10/2020)

Dengan aksi korporasi tersebut, KLBF menjadi pemegang saham kendali ISI. Selain KLBF, pemegang saham ISI adalah Health Science Research Institute Incorporation (HSRI) dan Toyota Tsusho Corporation (TTC) masing-masing 6.334 unit saham senilai Rp6,33 miliar yang setara dengan kepemilikan 20 persen saham. 

Dikutip dari laman resmi perseroan, ISI merupakan perusahaan joint venture antara HSRI dan TTC yang menyediakan jasa pemeriksaan Laboratorium Klinik Kalgen Innolab.

Laboratorium klinik tersebut diketahui mengadopsi sistem yang telah dimiliki HSRI dan TTC sehingga memiliki portofolio pemeriksaan yang luas dengan sistem yang terintegrasi serta teknologi pemeriksaan yang kompleks seperti sitogenetik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper