Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PP Presisi (PPRE) Kantongi Kontrak Baru Rp1,7 Triliun

Perseroan masih membidik sejumlah kontrak baru sampai akhir 2020. Salah satunya Kawasan Industri Batang, Jawa Tengah.
Proyel PT PP Presisi Tbk./repro - pp-presisi.co.id
Proyel PT PP Presisi Tbk./repro - pp-presisi.co.id

Bisnis.com, JAKARTA — PT PP Presisi Tbk. masih membidik tambahan kontrak baru hingga akhir tahun 2020.

Direktur Keuangan PP Presisi Benny Pidakso mengungkapkan perseroan mengantongi kontrak baru Rp1,7 triliun hingga Agustus 2020.

Pekerjaan baru yang didapatkan emiten berkode saham PPRE itu sepanjang Agustus 2020 antara lain baru tambahan kontrak Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat, tambahan kontrak Jalan Lintas Selatan Jawa-Lot 9-Malang, Jawa Timur, PLTU Timor, Nusa Tenggara Timur, Jalan Probo Wangi, Jawa Timur, dan Jata Pertambangan Batu Bara, Kalimantan Timur.

“Target semula [kontrak baru] Rp7 triliun lalu revisi menjadi Rp2,2 triliun sehingga per Agustus telah mencapai target 77,3 persen,” ujarnya kepada Bisnis, Senin (5/10/2020).

Benny mengungkapkan perseroan masih membidik sejumlah kontrak baru sampai akhir 2020. Salah satunya Kawasan Industri Batang, Jawa Tengah.

Entitas anak PT PP (Persero) Tbk. itu juga masih membidik tambahan pekerjaan tol Semarang—Demak, Mandalika, serta Proyek Pelabuhan Patimban. Selanjutnya, PPRE masih mengincar kawasan industri lain dan proyek Bogor Heritage dan Ecopark.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper