Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sejak Akhir Maret, Kekayaan Budi Hartono Naik Rp110 Triliun Berkat Saham BCA

Harga saham BCA naik 36 persen sejak menyentuh titik nadir pada 23 Maret 2020. Sementara itu, sejak awal tahun saham BCA turun 9,5 persen.
Budi Hartono/Istimewa
Budi Hartono/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Kekayaan dua orang terkaya di Indonesia, yakni Budi Hartono dan Michael Hartono bertambah Rp110 triliun dalam tiga bulan terakhir. Dalam satu hari, kekayaan duo bos Djarum itu bertambah Rp7,3 triliun berkat kenaikan saham PT Bank Central Asia Tbk.

Pada perdagangan kemarin, saham BCA naik 2,46 persen ke posisi 725 dengan posisi kapitalisasi pasar mencapai Rp745,81 triliun. Nah, sejak menyentuh titik nadir pada 23 Maret 2020, saham BBCA sudah naik 36 persen ; dari Rp22.150 menjadi Rp30.250

Sebagaimana diketahui, Budi Hartono dan Michael Hartono memiliki saham BCA lewat entitas PT Dwimuria Investama Andalan sebesar 54,94 persen. 

Merujuk harga penutupan BCA kemarin, kekayaan duo bos Djarum itu dari kapitalisasi pasar saham BCA mencapai Rp409,76 triliun. Jumlah tersebut bertambah Rp110 triliun dibandingkan dengan posisi pada 23 Maret 2020 sebesar Rp300 triliun.

Sementara itu, dalam satu malam harta Budi Hartono meningkat 3,5 persen atau US$483 juta yang setara Rp7,2 triliun dengan asumsi kurs Jisdor kemarin Rp14.794 per dolar AS.

Setali tiga uang, harga Michael Hartono juga naik 3,7 persen atau US$467 juta berkait kenaikan saham BCA. Jumlah tersebut setara Rp6,9 triliun.

Kendati mengalami kenaikan akhir-akhir ini, sejak awal tahun harga duo Hartono sebetulnya turun. Jika merujuk pada kinerja saham BCA year to date yang turun 9,50 persen, tentu tidak mengherankan.

Merujuk pada data Bloomberg Billionaires Index, kekayaan Budi Hartono ditaksir mencapai US$14,2 miliar atau Rp210 triliun

Dalam periode secara year to date atau tahun berjalan, kekayaan Budi Hartono ditaksir turun 17,3 persen atau minus US$2,96 miliar. Jumlah itu setara Rp43,79 triliun. Budi Hartono menempati urutan 123 orang paling tajir versi Bloomberg.

Sekadar mengingatkan, nama Robert Budi Hartono kembali menjadi perbincangan setelah orang terkaya di Indonesia melayangkan surat kepada Presiden Joko Widodo perihal penolakan penerapan Pembatasan Sosial Skala Besar (PSBB) jilid II di DKI Jakarta.

Surat yang pertama kali diposting oleh Peter F. Gontha, Mantan Duta Besar Polandia, pada Sabtu (13/9/2020) itu kemudian viral. Dalam suratnya, Budi Hartono menyampaikan pelaksanaan PSBB total di DKI Jakarta tidak efektif dalam menekan laju penularan virus Covid-19.

Menurut keterangan Bloomberg, Bloomberg Billionaires Index adalah peringkat harian orang terkaya di dunia. Dalam menghitung kekayaan bersih, Bloomberg News berusaha memberikan perhitungan paling transparan yang tersedia, dan setiap profil miliarder berisi analisis terperinci tentang bagaimana kekayaan orang tersebut dihitung.

Indeks adalah ukuran dinamis dari kekayaan pribadi berdasarkan perubahan pasar, ekonomi dan pelaporan Bloomberg. Setiap angka kekayaan bersih diperbarui setiap hari kerja setelah penutupan perdagangan di New York.

"Saham di perusahaan publik dinilai menggunakan harga penutupan saham terbaru. Nilai dikonversi ke dolar AS dengan nilai tukar saat ini," papar Bloomberg.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rivki Maulana
Editor : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper