Peminat Sukuk Negara Tembus Rp38 Triliun, Ini Seri yang Paling Diincar

Bisnis.com, JAKARTA – Hasil lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau sukuk negara yang dilakukan pada hari ini, Selasa (1/9/2020) mencatatkan angka penawaran sebesar Rp38,32 triliun.  

Jumlah penawaran tersebut lebih kecil dibandingkan angka penawaran yang masuk pada lelang SBNS tanggal 18 Agustus 2020 lalu yang sebesar Rp49,37 triliun.

Dikutip dari laman resmi Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, tak seperti lelang sebelumnya, seri yang paling banyak diminati pada lelang kali ini adalah seri SPNS02032021 dengan penawaran masuk Rp9,74 triliun.

Sukuk negara bertenor pendek itu akan jatuh tempo pada 2 Maret 2021 dengan yield atau imbal hasil tertinggi yang masuk 3,50 persen. Besaran yield ini hanya sedikit di bawah yield tertinggi pada lelang sebelumnya yang sebesar 3,53 persen.

Adapun jumlah nominal yang dimenangkan untuk SPNS02032021 senilai Rp750 miliar dengan imbal hasil rata-rata terimbang yang dimenangkan senilai 3,33 persen dan tingkat imbalan diskonto.

Sementara itu, penawaran masuk terbesar kedua untuk seri PBS027 senilai Rp3,30 triliun dengan 4,56 persen dan tingkat imbalan 6,5 persen. Seri ini merupakan yang paling laris pada lelang sebelumnya.

Sukuk negara seri PBS027 ini akan jatuh tempo 15 Mei 2023 dengan yield tertinggi yang masuk 5,25 persen. Tingkat imbal hasil tertinggi yang masuk lebih tinggi dari sebelumnya yakni 5,03 persen.

Jumlah nominal yang dimenangkan untuk PBS027 ini yang paling tinggi yakni senilai Rp3,30 triliun. Adapun imbal hasil rata-rata terimbang yang dimenangkan senilai 4,56 persen dengan tingkat kupon 6,50 persen.

Sementara itu, jumlah yang dimenangkan pemerintah dari tujuh seri yang ditawarkan kali ini adalah Rp9,50 triliun. Angka tersebut melampaui target indikatif yang dipatok pemerintah yakni Rp8 triliun.

Berikut adalah hasil lengkap lelang SBSN pada hari ini:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel