Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Bergerak Melemah, Saham MNCN dan TLKM Ramai-Ramai Dilego Asing

Hingga menit ke 20 perdagangan, IHSG bergerak di zona merah dengan koreksi tipis 0,07 persen ke level 5.235,64.
Pekerja melintas di depan layar elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (12/8/2020). Bisnis/Abdurachman
Pekerja melintas di depan layar elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (12/8/2020). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA – Saham PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) menjadi saham yang paling banyak dilego investor asing di saat indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah pada awal perdagangan Jumat (14/8/2020).

Pada menit awal perdagangan, IHSG dibuka pada level 5.231,11 atau turun 0,16  persen dibandingkan penutupan pada Kamis kemarin.

Penurunan tersebut berlangsung hingga menit ke 20 perdagangan, dengan koreksi tipis 0,07 persen ke level 5.235,64. Sebanyak 124 saham menguat, 164 melemah dan 160 stagnan dengan kapitalisasi pasar Rp6.082,60 triliun.

Saham MNCN menjadi saham yang paling banyak dilego investor asing. Mereka berbondong-bondong menjual saham MNCN dengan nilai net foreign sell Rp30,8 miliar dan volume perdagangan sebanyak 8,7 juta pada pukul 09.20 WIB. Ini membuat nilai saham MNCN turun 3,7 persen ke Rp910.

PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk juga menjadi sasaran aksi jual bersih investor asing. Pada menit-menit awal perdagangan, emiten berkode saham TLKM itu mencatatkan nilai jual bersih Rp14,9 miliar.

Sementara itu, saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) dan PT Sarana Menara Nusanatara Tbk (TOWR) juga dijual oleh para investor asing dengan nilai net foreign sell masing-masing senilai Rp11,6 miliar dan Rp9,6 miliar.

Sebelumnya, MNC Sekuritas memprediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini rentan mengalami koreksi. Dalam laporan hariannya, Tim Riset MNC Sekuritas mengatakan, pergerakan IHSG pada Kamis (13/8/2020) menguat sebesar 0,1 persen ke 5.239.

Pada perdagangan hari ini, Jumat (14/8/2020), MNC Sekuritas mengatakan pergerakan IHSG masih akan menguji area resistance yang terdapat di level 5.280-5.300 sekaligus untuk membentuk wave [c] dari wave 5. “Namun, apabila  IHSG dapat menembus level support pada 5.119, maka IHSG diperkirakan akan terkoreksi di kisaran 5.070 - 5.100,” demikian kutipan riset tersebut. Level support IHSG yang ditetapkan MNC Sekuritas hari ini berada di level 5.170 dan 5.119 sementara resistance pada kisaran 5.280, hingga 5.350.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper