Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Menguat, Investor Asing Malah Net Sell Rp547,38 Miliar

Investor asing mencatat aksi jual bersih lebih dari Rp500 miliar pada perdagangan hari ini, Senin (6/7/2020).
Karyawan berada di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (24/3/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha
Karyawan berada di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (24/3/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA – Investor asing mencatat aksi jual bersih lebih dari Rp500 miliar pada perdagangan hari ini, Senin (6/7/2020).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), investor asing mencatat aksi jual bersih (net sell) senilai Rp547,38 miliar, setelah membukukan aksi beli bersih (net buy) pada perdagangan sebelumnya (lihat tabel).

Aksi beli oleh investor asing pada Senin (6/7) tercatat sekitar 779,99 juta lembar saham senilai Rp1,77 triliun. Adapun, aksi jual oleh investor asing tercatat 1,18 miliar lembar saham senilai Rp2,32 triliun.

Total nilai transaksi yang terjadi di lantai bursa hari ini mencapai sekitar Rp6,73 triliun dengan volume perdagangan tercatat sekitar 7,91 miliar lembar saham.

Kendati demikian, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mampu kembali menguat dan ditutup nyaris menembus level 5.000 pada perdagangan hari ini.

Berdasarkan data BEI, pergerakan IHSG berakhir di level 4.988,87 dengan penguatan 0,3 persen atau 15,07 poin dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Pada perdagangan Jumat (3/7/2020), IHSG ditutup di level 4.973,79 dengan kenaikan 0,14 persen atau 7,01 poin.

Penguatan indeks bahkan sempat berlanjut menembus level 5.000 pada awal perdagangan Senin. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak dalam kisaran 4.973,49 – 5.009,34.

Sebanyak 7 dari 10 sektor pada IHSG ditutup di teritori positif, dipimpin pertambangan (+1,45 persen) dan pertanian (+0,99 persen). Adapun, sektor properti dan infrastruktur masing-masing turun 0,55 persen dan 0,32 persen, sedangkan sektor barang konsumer stagnan.

Tercatat 226 saham menguat, 185 saham melemah, dan 158 saham berakhir stagnan. Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) dan PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) yang masing-masing naik 1,1 persen dan 7,9 persen menjadi pendorong utama penguatan IHSG.

Ringkasan perdagangan saham oleh investor asing

Tanggal

Total

Keterangan

6 Juli

Rp547,38 miliar

Net sell

3 Juli

Rp93,4 miliar

Net buy

2 Juli

Rp210,15 miliar

Net sell

1 Juli

Rp377,80 miliar

Net sell

30 Juni

Rp489,64 miliar

Net sell

29 Juni

Rp603,64 miliar

Net sell

26 Juni

Rp697,71 miliar

Net sell

25 Juni

Rp225,72 miliar

Net sell

24 Juni

Rp250,73 miliar

Net sell

23 Juni

Rp527,9 miliar

Net sell

Sumber: BEI

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper