Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perdagangan Terakhir Sebelum Libur Lebaran, Investor Asing Borong Saham

Investor asing berbondong masuk ke pasar saham Indonesia di hari terakhir perdagangan Bursa Efek Indonesia sebelum libur Lebaran 2020, Rabu (20/5/2020).
Pengunjung melintasi layar monitor perdagangan Indeks Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (20/4/2020). Bisnis/Abdurachman
Pengunjung melintasi layar monitor perdagangan Indeks Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (20/4/2020). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA – Investor asing berbondong masuk ke pasar saham Indonesia di hari terakhir perdagangan Bursa Efek Indonesia sebelum libur Lebaran 2020, Rabu (20/5/2020).

Berdasarkan data BEI, investor asing membukukan aksi beli bersih (net buy) senilai Rp16,53 triliun, sekaligus mengakhiri rangkaian net sell yang telah berlangsung selama 11 hari berturut-turut (lihat tabel).

Aksi beli oleh investor asing pada Rabu (20/5) tercatat mencapai 25,6 miliar lembar saham senilai sekitar Rp35,96 triliun. Adapun, aksi jual oleh investor asing tercatat 13,49 miliar lembar saham senilai Rp19,42 triliun.

Total nilai transaksi yang terjadi di lantai bursa hari ini mencapai sekitar Rp40,41 triliun dengan volume perdagangan tercatat sekitar 31,06 miliar lembar saham.

Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,06 persen atau 2,7 poin ke level 4.545,95, hari perdagangan terakhir sebelum libur Lebaran 2020. Perdagangan di BEI akan dimulai kembali pada Selasa (26/5/2020).

Pada perdagangan Selasa (19/5/2020), IHSG mampu ditutup di level 4.511,06 dengan penguatan sebesar 0,83 persen atau 37,60 poin, kenaikan hari kedua berturut-turut.

Sebelum tergelincir, indeks mengawali perdagangan Rabu dengan naik hanya 0,07 persen atau 3,21 poin ke level 4.551,87. Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak dalam kisaran 4.521,47-4.561,55.

Tercatat 161 saham menguat, 212 saham melemah, dan 174 saham stagnan.

Sebanyak 7 dari 10 sektor dalam IHSG menetap di zona merah, dipimpin oleh sektor barang konsumsi yang melemah 2,59 persen dan properti yang turun 1,96 persen.

Tiga sektor lainnya menetap di wilayah positif, dipimpin oleh sektor finansial yang menguat 2,23 persen.

 Seperti diketahui, Rabu (20/5/2020) menjadi perdagangan terakhir sebelum memasuki musim libur Lebaran 2020. Perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) akan dimulai kembali pada, Selasa (26/5/2020).

Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) menjadi sasaran aksi jual dengan posisi net sell atau jual bersih Rp225,9 miliar sepanjang perdagangan, Rabu (20/5/2020). Selanjutnya, PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF) dan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) menyusul dengan masing-masing Rp29 miliar dan Rp28,9 miliar.

Akan tetapi, aksi jual asing terhadap saham BBCA masih tertahan oleh net buy investor asing di saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI). Perbankan milik negara itu mencetak beli bersih Rp231,8 miliar.

Selain berbelanja BBRI, investor asing juga memborong saham PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR). Emiten konsumer itu menempati posisi kedua daftar saham paling diburu asing dengan nilai net buy Rp46,8 miliar.

Ringkasan perdagangan saham oleh investor asing
TanggalTotalKeterangan

20 Mei

Rp16,53 triliun

Net buy

19 Mei

Rp2,08 triliun

Net sell

18 Mei

Rp669,2 miliar

Net sell

15 Mei

Rp1,09 triliun

Net sell

14 Mei

Rp955,57 miliar

Net sell

13 Mei

Rp774,12 miliar

Net sell

12 Mei

Rp1,04 triliun

Net sell

11 Mei

Rp268,91 miliar

Net sell

8 Mei

Rp812,71 miliar

Net sell

6 Mei

Rp289,43 miliar

Net sell

Sumber: BEI

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper