Bisnis.com, JAKARTA – Berita mengenai korporasi pelat merah yang gencar menggalang dana dari pasar global serta laba PT Metrodata Electronics Tbk yang positif, di antaranya, menjadi topik halaman market dan portofolio edisi harian Bisnis Indonesia, Rabu (13/5/2020).
Berikut perincian topiknya:
Pahit Manis Obligasi Global BUMN. Korporasi pelat merah gencar menggalang dana dari pasar internasional lewat instrumen obligasi global senilai total US$6,6 miliar untuk memenuhi kebutuhan likuiditas di tengah pandemi Covid-19. Langkah cerdik atau cuma cari gara-gara?
Laba MTDL Naik 10 Persen. Emiten teknologi informasi dan komunikasi PT Metrodata Electronics Tbk. mengantongi pertumbuhan laba bersih 10,06 persen secara tahunan menjadi Rp94,3 miliar sejalan dengan kenaikan pendapatan pada kuartal I/2020.
Berdasarkan laporan keuangan kuartal I/2020 yang dipublikasikan Selasa (12/5), emiten bersandi saham MTDL itu membukukan pendapatan Rp3,39 triliun, naik 4,95 persen year-on-year dari Rp3,23 triliun. Raihan itu didorong oleh penjualan di lini bisnis konsultasi yang naik 15,4 persen dan bisnis distribusi yang naik 1,4 persen secara tahunan.
Momentum Rupiah Bagi Emiten. Nilai tukar rupiah diprediksi lebih stabil pada kuartal II/2020 sehingga bisa banyak membantu emiten yang sebelumnya terpapar rugi kurs untuk menjaga kinerjanya di tengah pandemi Covid-19.
Baca Juga
Berdasarkan data Bloomberg, sepanjang kuartal II/2020 berjalan rupiah telah berhasil terapresiasi 4,86 persen dan parkir di level Rp14.905 pada perdagangan Selasa (12/5). Ini berbanding terbalik dengan kinerjanya pada kuartal I/2020 yang terdepresiasi 17 persen.
Investor Serbu SUN. Investor mulai kembali masuk ke dalam Surat Utang Negara (SUN) yang terlihat dari tingginya minat dalam lelang kemarin. Pemerintah melaporkan total penawaran masuk Rp73,74 triliun dalam lelang SUN Selasa (12/5), dan yang diserap Rp20 triliun.
BTN Targetkan Rp5 Triliun. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. akan menerbitkan obligasi berdenominasi rupiah senilai Rp5 triliun tahun ini. Direktur Finance, Planning, & Treasury PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Nixon L. P. Napitupulu mengatakan perseroan tidak akan menerbitkan obligasi dalam valuta asing seperti yang akan diterbitkan banyak perushaan pelat merah lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
