Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG dan Rupiah Kompak Dibuka Tak Bergairah

Tepat pada pukul 09.00 WIB, indeks dibuka pada level 4.639,105. Lima menit berselang, indeks longsor 0,5 persen atau 23,223 poin ke level 4.615,882.
Pengunjung melintasi layar monitor perdagangan Indeks Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (20/4/2020). Bisnis/Abdurachman
Pengunjung melintasi layar monitor perdagangan Indeks Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (20/4/2020). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah pada perdagangan Selasa (12/5/2020).

Tepat pada pukul 09.00 WIB, indeks dibuka pada level 4.639,105. Lima menit berselang, indeks longsor 0,5 persen atau 23,223 poin ke level 4.615,882.

Terpantau 124 saham melemah, diikuti dengan 115 saham stagnan, dan hanya 86 saham yang menguat.

Pelemahan indeks juga dibarengi dengan depresiasi rupiah pada awal perdagangan hari ini.

Berdasarkan data Bloomber,g pada pukul 09.02 WIB, nilai tukar rupiah di pasar spot dibuka melemah 44 poin atau 0,29 persen ke level Rp14.939 per dolar AS.

Sementara itu, indeks dolar AS terpantau menguat 0,14 persen atau 0,143 poin ke level 100,379 pada pukul 08.47 WIB.

Adapun, tim riset MNC Sekuritas sebelumnya memperkirakan indeks akan mengalami koreksi pada perdagangan hari ini.

“Waspadai support 4.474 pada IHSG, jika IHSG ternyata terkoreksi menembus level tersebut, maka kami perkirakan IHSG telah menyelesaikan wave 2 pada tanggal 30 April 2020 dan akan rawan terkoreksi menuju area terdekat di 4.300 untuk membentuk wave 3 atau wave B sebagai wave alternatif,” tertulis dalam riset, Senin (12/5/2020).

MNC Sekuritas memperkirakan level support pertama dan kedua IHSG pada hari ini akan berada pada level 4.570 dan 4.474. Sementara itu, level resistance pertama dan kedua akan berada pada level 4.650 dan 4.726.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper