Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kurs Jisdor Menguat ke 15.553, Rupiah Berbalik Melemah di Pasar Spot

Kurs rupiah menyentuh posisi Rp15.553 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Jumat (24/4/2020).
Pegawai bank menata uang dolar di kantor cabang bank Mandiri Syariah di Jakarta, Senin (20/4/2020). Bisnis/Abdurachman
Pegawai bank menata uang dolar di kantor cabang bank Mandiri Syariah di Jakarta, Senin (20/4/2020). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA - Kurs rupiah menyentuh posisi Rp15.553 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Jumat (24/4/2020).

Data yang diterbitkan Bank Indonesia pagi ini menempatkan kurs referensi Jisdor di level Rp15.553 per dolar AS, menguat 77 poin atau 0,49 persen dari posisi Rp15.630 pada Kamis (23/4/2020).

Sebaliknya, berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau menyentuh level Rp15.510 per dolar AS pukul 10.03 WIB dengan pelemahan sebesar 95 poin atau 0,62 persen dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Pada perdagangan Kamis (23/4/2020), nilai tukar mata uang rupiah mampu ditutup di level Rp15.415 per dolar AS dengan apresiasi sebesar 35 poin atau 0,23 persen.

Kurs rupiah terhadap dolar AS mulai tergelincir pada Jumat (24/4) dengan dibuka terdepresiasi 37 poin atau 0,24 persen ke level Rp15.452 per dolar AS. Sepanjang perdagangan pagi ini, rupiah bergerak dalam kisaran 15.452 – 15.525 per dolar AS.

Direktur TFX Garuda Berjangka Ibrahim mengatakan penguatan rupiah pada Kamis (23/4) mendapatkan sentimen positif dari paket kebijakan stimulus tambahan AS senilai US$500 miliar yang telah disetujui Senat.

Selain itu, rupiah berhasil menguat dipicu perdagangan SBN di Bursa Singapura yang berhasil menjadi momentum arus dana kembali masuk ke Indonesia dan intervensi yang dilakukan oleh Bank Indonesia di pasar DNDF.

“Rupiah diprediksi diperdagangkan masih akan menguat di kisaran Rp15.320-Rp15.500 per dolar AS pada Jumat (24/4),” tutur Ibrahim.

Beberapa mata uang lainnya di Asia juga ikut terdepresiasi terhadap dolar AS, di antaranya won Korea Selatan (-0,54 persen), peso Filipina (-0,09 persen), dan baht Thailand (-0,31 persen).

Sementara itu, indeks dolar, yang melacak pergerakan mata uang dolar Amerika Serikat (AS) terhadap mata uang utama dunia lainnya, pagi ini terpantau naik 0,1 persen atau 0,100 poin ke posisi 100,533 setelah berakhir di level 100,433 pada Kamis (23/4).

Sepanjang perdagangan pagi ini, indeks dolar AS bergerak dalam kisaran level 100,482 – 100,613.

Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor/Rupiah)

Tanggal

Kurs

24 April

Rp15.553

23 April

Rp15.630

22 April

Rp15.567

21 April

Rp15.643

20 April

Rp15.543

Sumber: Bank Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper