Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BEI Peringatkan Ganjilnya Aktivitas Saham Metro Healthcare (CARE)

Melalui laman resmi BEI menginformasikan telah terjadi Unusual Market Activity (UMA) atas saham CARE.
Karyawan berada di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (24/3/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha
Karyawan berada di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (24/3/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa Efek Indonesia memperingatkan atas keganjilan pergerakan saham PT Metro Healthcare Indonesia Tbk. (CARE).

Melalui laman resmi BEI menginformasikan telah terjadi Unusual Market Activity (UMA) atas saham CARE. Otoritas menyampaikan bahwa bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini. Oleh karena itu para investor diharapkan untuk memperhatikan jawaban Perusahaan Tercatat atas permintaan konfirmasi Bursa.

Selain itu, mencermati kinerja perseroan dan keterbukaan informasinya serta mengkaji kembali rencana aksi korporasi perusahaan tercatat apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan RUPS.

Investor pun diharapkan mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi.

Pada perdagangan Rabu (1/4/2020) sesi II pukul 13.25 WIB, saham CARE telah menguat 3,53 persen ke level Rp352 sejak dibuka pada awal perdagangan Rp340 per saham. Perseroan ditransaksikan sebanyak 3.869 kali dengan saham yang beredar 17,38 juta.

Nilai dari transaksi itu mencapai Rp6,17 miliar. Di sisi lain, price earning ratio CARE juga masih tercatat minus 352 kali.

Sejak IPO pada 13 Maret 2020 hingga akhir Maret 2020, saham CARE sudah melonjak 230,1 persen, tertinggi di antara saham lainnya.

Sebelumnya, Direktur Metro Healthcare Indonesia Henry Kembaren menargetkan pendapatan sebesar Rp220 miliar pada tahun ini. Jumlah itu naik 31,22 persen dari periode sama tahun sebelumnya Rp152 miliar.

Pada masa penawaran umum, CARE melepas sebanyak-banyaknya 10 miliar saham atau 30,075 persen saham dari total modal ditempatkan. Pada masa penawaran umum, AMAN membanderol sahamnya Rp103 untuk menghimpun dana Rp1,03 triliun.

Rencananya uang hasil penawaran umum itu akan digunakan perseroan untuk melakukan peningkatan modal pada PT Metro Global Medika (MGM). Sebanyak 60 persen akan dipinjamkan pada enam entitas anak tidak langsung yang selanjutnya akan digunakan untuk membeli delapan bidang tanah di berbagai kota yang akan dibangun rumah sakit.

Kemudian 30 persen dana akan dipinjamkan kepada PT Semesta Akasa Jayapura (SAJ), entitas anak tidak langsung yang selanjutnya akan digunakan untuk pembiayaan sebagian pembangunan rumah sakit serta pembelian peralatan rumah sakit. Sisanya sekitar 10 persen akan dipinjamkan kepada entitas anak tidak langsung yang selanjutnya akan digunakan untuk modal kerja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Pandu Gumilar
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper