JII Melemah 0,29 Persen, UNVR & KLBF Penekan Utama

Bisnis.com, JAKARTA – Pelemahan indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), berlanjut pada perdagangan pagi ini, Kamis (13/2/2020).

Berdasarkan data Bloomberg, JII menyentuh level 625,95 dengan pelemahan 0,29 persen atau 1,85 poin pada pukul 09.52 WIB dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Pada perdagangan Rabu (12/2), JII ditutup di level 627,79 dengan koreksi tajam 1,50 persen atau 9,33 poin.

Sebelum kembali tertekan di zona merah, indeks syariah tersebut dibuka flat di posisi 627,80 pada Kamis (13/2). Sepanjang perdagangan pagi ini, JII bergerak fluktuatif di level 624,62-628,63.

Sebanyak 9 saham menguat, 15 saham melemah, dan 6 saham stagnan dari 30 saham syariah yang diperdagangkan.

Saham PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) dan PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF) yang masing-masing turun 0,99 persen dan 2,13 persen menjadi penekan utama atas pelemahan JII pagi ini.

Berbanding terbalik dengan JII, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berjuang mempertahankan pergerakannya di zona hijau dengan naik tipis 0,02 persen atau 1,22 poin ke level 5.914,3 pada pukul 09.52 WIB.

Sepanjang perdagangan pagi ini, IHSG bergerak fluktuatif di level 5.911,77 – 5.929,50.

Sebanyak 138 saham menguat, 130 saham melemah, dan 412 saham stagnan dari 680 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) dan PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) yang masing-masing naik 1,28 persen dan 1,01 persen menjadi pendorong utama atas pergerakannya IHSG.

Di sisi lain, pelemahan saham PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) dan PT Bank Mega Tbk. (MEGA) sebesar 0,99 persen dan 5,83 persen masing-masing menjadi penekan utama sekaligus membatasi besarnya kenaikan IHSG.

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel