Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan menguat terbatas pada perdagangan hari ini, Selasa (4/2/2020).
Analis Indo Premier Sekuritas Mino mengatakan sentimen virus corona masih akan menekan pergerakan IHSG. Menurutnya IHSG bakal menguji level support 5.880 apabila itu tembus ada kemungkinan indeks akan terperosok ke level 5.700.
“Saat ini level resistance pertama adalah 5.920. Kalau bisa menembus 6.000 akan menjadi resistance yang kuat dan bertahan,” katanya Selasa (4/2/2020).
Menurutnya untuk saat ini akan lebih aman membeli saham-saham big caps untuk menjaga momentum. Mino menambahkan investasi saat ini lebih diperuntukkan bagi jangka menengah sampai dengan panjang.
“Sepertinya agak berat untuk jangka pendek. Lebih baik trading satu hari, beli pagi jual sore," katanya.
Sementara itu, Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menilai saham big caps pada perdagangan hari ini layak untuk dicermati. Beberapa diantaranya adalah GGRM, BBRI, INDF, BMRI dan UNVR.
"IHSG masih terlihat berusaha untuk keluar dari fase konsolidasi wajarnya, momentum koreksi wajar masih bisa dijadikan peluang oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian, mengingat dalam jangka panjang IHSG masih berada dalam pola uptrend, hari ini IHSG berpotensi menguat," katanya.
Menurutnya IHSG akan menguji level 5.789 sampai dengan 6.024 pada hari ini.
Ikuti perkembangan IHSG lewat laporan live berikut:
IHSG berhasil rebound dan mengakhiri pergerakannya di zona hijau dengan penguatan 0,65 persen atau 38,17 poin ke level 5.922,34 pada perdagangan hari ini.
Pergerakan IHSG menguat 0,70 persen atau 41,01 poin ke level 5.925,18 menjelang penutupan perdagangan hari ini.
Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) yang masing-masing naik 2,10 persen dan 2,24 persen menjadi pendorong utamanya.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) terpantau menguat 0,76 persen atau 44,74 poin ke level 5.928,91 pada awal perdagangan sesi II.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 5.921,01-5.952,95.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) terpantau menguat 0,68 persen atau 40,23 poin ke level 5.924,40 pada akhir perdagangan sesi I.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 5.921,01-5.952,95.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) terpantau menguat 0,83 persen atau 48,68 poin ke level 5.932,85 menjelang akhir perdagangan sesi I.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 5.923,12-5.952,95.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) terpantau menguat 0,91 persen atau 53,82 poin ke level 5.937,98.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 5.929,82-5.952,95.
Indeks harga saham gabungan dibuka rebound dengan penguatan 1,08 persen atau 63,34 poin ke level 5.947,51.
Penguatan IHSG ini sejalan dengan mayoritas bursa saham lainnya di Asia yang juga menguat, di antaranya indeks Topix dan Nikkei 225 yang naik masing-masing 0,3 persen dan 0,13 persen, sedangkan indeks Hang Seng naik 1,26 persen.
