Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perdagangan Senin (3/2), Artha Sekuritas Sarankan TLKM, BRPT, TOWR

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada level 5.940.05 atau terkoreksi 1,94 persen pada perdagangan terakhir pada bulan Januari, Jumat (31/1).
Pengunjung menggunakan ponsel memotret papan elektronik yang menampilkan pergerakan harga saham di Jakarta, Jumat (31/1/2020). Bisnis/Dedi Gunawan
Pengunjung menggunakan ponsel memotret papan elektronik yang menampilkan pergerakan harga saham di Jakarta, Jumat (31/1/2020). Bisnis/Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA – Artha Sekuritas Indonesia merekomendasikan investor untuk memilih tiga saham pada perdagangan Senin (3/2/2020).

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada level 5.940.05 atau terkoreksi 1,94 persen pada perdagangan terakhir pada bulan Januari, Jumat (31/1).

Pelemahan ini didorong oleh sektor aneka industri yang menekan IHSG hingga 3,32 persen dan sektor finansial pada angka koreksi 2,35 persen. Hal ini juga ditenggarai minimnya sentimen dalam negeri dan bursa asia yang masih dibayangi kekhawatiran penyebaran virus corona.

Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennis Christhoper memprediksi IHSG masih akan melemah pada pembukaannya hari pertama di bulan Februari dengan angka masing-masing support 5.843 - 5.892 dan resistance 6.034 - 6.127.

Secara teknikal candlestick membentuk long black body, indikator MACD (Moving Average Convergence/Divergence) melebar dan menunjukkan distribusi. Stochastic melebar dan bergerak di level oversold mengindikasikan tren pelemahan masih akan berlanjut, tetapi diperkirakan akan mulai terbatas.

Artha sekuritas memprediksi emiten telekomunikasi, TLKM yang pada perdagangan sebelumnya sempat berada di zona merah akan terus mengalami koreksi sehingga disarankan untuk melakukan aksi jual dengan target harga Rp4.000 – Rp4.050.

Saham BRPT yang ditutup bullish pekan lalu pada level Rp1.305, direkomendasikan untuk dikoleksi. Hal ini mengingat, emiten dari sektor energi ini diprediksi mulai menguat setelah rebound di level support.

Indikator stochastic membentuk goldencross mengindikasikan potensi bullish mencapai target harga Rp1.380 – Rp1.400.

Terakhir, investor yang memegang saham TOWR direkomendasikan untuk tetap bersabar karena emiten ini diprediksikan hanya naik tipis dengan target harga Rp850 - Rp870 setelah ditutup pada level Rp845.

Saham ini selanjutnya diproyeksikan menunjukkan tren bullish pada perdagangan beberapa hari ke depan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper