Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dibayangi Negosiasi Dagang AS-China, ke Mana Arah IHSG?

IHSG juga didorong oleh sentimen positif dari kelanjutan negoisasi dagang antara Amerika Serikat dan China yang diyakini akan ditandatangani pada 15 Januari 2020.
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (18/10/2019). /Antara-Nova Wahyudi
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (18/10/2019). /Antara-Nova Wahyudi

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) diperkirakan kembali menguat pada Rabu (15/1/2020).

Pada perdagangan Selasa (14/1/2020), IHSG ditutup menguat ke level 6.325,41. Penguatan ini didorong oleh sektor aneka industri dan keuangan yang masing-masing naik 2,66% dan 1,13%.

Selain itu, IHSG juga didorong oleh sentimen positif dari kelanjutan negoisasi dagang antara Amerika Serikat dan China yang diyakini akan ditandatangani pada 15 Januari 2020.

Dalm riset hariannya, Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan mengatakan IHSG diprediksi akan melanjutkan penguatan karena perhatian investor akan tertuju pada penandatanganan kesepakatan dagang China dan Amerika Serikat.

"Secara teknikal indikator stochastic mulai menyempit dan membentuk goldencross, mengindikasikan adanya potensi penguatan dalam jangka pendek," ujarnya.

Dia memperkirakan pergerakan IHSG akan berada di rentang level support 6.290 sampai 6.308 dan level resistance 6.334 hingga 6.342. Dennies merekomendasikan beberapa saham yang menarik untuk dicermati investor seperti WIKA, PTBA, dan TOWR.

Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya juga melihat peluang kenaikan pada pergerakan IHSG Rabu (15/1/2020).

Pola pergerakan IHSG saat ini masih menunjukkan betah berada dalam rentang konsolidasi serta sedang membentuk pola akumulasi sebelum melanjutkan kenaikan, capital inflow yang tercatat selama tahun berjalan masih menunjukkan bahwa IHSG juga ditopang oleh arus dana masuk yang cukup kuat, serta rilis data neraca perdagangan akan turut mewarnai pola gerak IHSG.

Adapun, saham yang direkomendasikan oleh William yaitu BBNI, BMRI, BBCA, UNVR, GGRM, HMSP, TLKM, ASII, dan WIKA.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper