Kurs Tengah Rupiah Menguat 42 Poin, Won Pimpin Penguatan di Asia

Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini, Selasa (7/1/2020) di level Rp13.919 per dolar AS, menguat 42 poin atau 0,3 persen dari posisi Rp13.961 pada Senin (6/1/2020).

Aprianto Cahyo Nugroho - Bisnis.com

Selasa, 7 Januari 2020 | 11:41

Bisnis.com, JAKARTA – Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini, Selasa (7/1/2020) di level Rp13.919 per dolar AS, menguat 42 poin atau 0,3 persen dari posisi Rp13.961 pada Senin (6/1/2020).

Kurs jual ditetapkan di Rp14.989 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp13.849 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli adalah Rp140.

Adapun berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau bergerak ke level Rp13.895 per dolar AS dengan penguatan 49 poin atau 0,22 persen pada pukul 11.05 WIB dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Nilai tukar rupiah sebelumnya dibuka rebound dengan penguatan 10 poin atau 0,07 persen ke level Rp13.934 per dolar AS. Adapun pada perdagangan kemarin, Senin (6/1), rupiah ditutup melemah 14 poin ke level Rp13.944.

Sepanjang perdagangan pagi ini, rupiah bergerak pada kisaran Rp13.895 – Rp13.935 per dolar AS.

Bersama rupiah, mata uang lainnya di Asia mayoritas ikut menguat, dipimpin won Korea Selatan yang terapresiasi 0,60 persen terhadap dolar AS pada pukul 11.13 WIB.

Baca Juga

Pergerakan kurs mata uang di Asia terhadap dolar AS
Mata uang	Kurs	Pergerakan (persen)
Won Korea Selatan	1.165,05	+0,60
Peso Filipina	50,831	+0,43
Rupiah	13.895	+0,35
Yuan China	6,9542	+0,29
Rupee India	71,7525	+0,26
Yuan offshore	6,9513	+0,26
Ringgit Malaysia	4,0958	+0,19
Dolar Taiwan	30,044	+0,16
Baht Thailand	30,139	+0,09
Dolar Singapura	1,3484	+0,07
Dolar Hong Kong	7,7721	-0,03
Yen Jepang	108,49	-0,11

Dilansir dari Bloomberg, won Korea Selatan memimpin penguatan mata uang Asia setelah pasar mengabaikan sentimen risk-off yang dipicu oleh ketegangan antara AS dan Iran.

“Pasar tidak menetapkan eskalasi penuh di Timur Tengah,” kata Eugenia Fabon Victorino, kepala analis Asia di Skandinaviska Enskilda Banken, seperti dikutip Bloomberg.

“Terlepas dari adanya reli won, mata uang tersebut akan tetap di bawah tekanan untuk jangka panjang karena ekonomi Korea masih lemah, katanya

Seiring dengan pergerakan mata uang Asia, indeks dolar Amerika Serikat (AS) yang melacak pergerakan mata uang dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama dunia, terpantau terkoreksi 0,011 poin atau 0,01 persen ke level 96,66 pada pukul 11.14 WIB.

Sebelumnya, indeks dolar dibuka di zona merah dengan pelemahan 0,013 poin atau 0,01 persen di posisi 96,658, setelah pada akhir perdagangan Senin ditutup melemah 0,167 poin atau 0,17 persen ke level 96,671.