Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Dolar Menguat, Rupiah Masih Terapresiasi

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) mengawali perdagangan di zona hijau pada hari ini, Rabu (11/12/2019).
Petugas jasa penukaran valuta asing memeriksa lembaran mata uang rupiah dan dollar AS di Jakarta, Senin (2/7/2018)./ANTARA-Puspa Perwitasari
Petugas jasa penukaran valuta asing memeriksa lembaran mata uang rupiah dan dollar AS di Jakarta, Senin (2/7/2018)./ANTARA-Puspa Perwitasari

Bisnis.com, JAKARTA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) mengawali perdagangan di zona hijau pada hari ini, Rabu (11/12/2019).

Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot dibuka menguat 11 poin atau 0,08 persen ke level Rp14.009 per dolar AS pada perdagangan hari ini dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Pada perdagangan Selasa (10/12) rupiah ditutup di level Rp14.020 per dolar AS dengan depresiasi sebesar 10 poin atau 0,07 persen, mengakhiri reli penguatan lima hari berturut-turut.

Sementara itu, indeks dolar AS yang melacak pergerakan greenback terhadap mata uang utama lainnya terpantau menguat 0,101 poin atau 0,1 persen ke level 97,514 pada pukul 08.32 WIB.

Indeks dolar AS sebelumnya dibuka menguat 0,099 poin atau 0,01 persen ke level 97,512 setelah pada akhir perdagangan Selasa (10/12) ditutup melemah 0,231 poin atau 0,24 persen ke level 97,413.

Dilansir Reuters, dolar bergerak menguat di tengah penantian investor terhadap pertemuan kebijakan Federal Reserve.

Investor juga fokus pada rencana Presiden AS Donald Trump dengan tarif AS terhadap barang impor China senilai hampir US$160 miliar, yang akan ditetapkan pada 15 Desember. Investor umumnya percaya bahwa tarif akan setidaknya ditunda untuk menyelamatkan kesepakatan perdagangan.

"Ini adalah ketenangan sebelum badai. Pasar telah lama percaya bahwa tarif tambahan akan dihindari," kata Ayako Sera, ekonom pasar di Sumitomo Mitsui Trust Bank, seperti dikutip Reuters.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper