Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Bergerak di Zona Merah Pagi Hari Ini

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona merah pada perdagangan pagi ini, Selasa (12/11/2019).
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (18/10/2019). /Antara-Nova Wahyudi
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (18/10/2019). /Antara-Nova Wahyudi

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona merah pada perdagangan pagi ini, Selasa (12/11/2019).

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG melemah 0,15 persena tau 9,13 poin ke level 6.139,61 pada pukul 09.09 WIB, setelah dibuka melemah 0,22 persen atau 13,25 poin ke level 6.135,49 pada perdagangan hari ini.

Pada perdagangan Senin (11/11), IHSG mengakhiri pergerakannya di level 6.148,74 dengan pelemahan 0,47 persen atau 29,25 poin. Sepanjang perdagangan pagi ini, IHSG bergerak pada kisaran 6.133,53-6.144,84.

Hari ini, lima dari sembilan sektor terpantau bergerak negatif, dipimpin sektor tambang yang melemah 0,55 persen. Empat sektor lainnya menguat pagi ini, dipimpin oleh sektor pertanian yang naik 0,32 persen.

Adapun sebanyak 15 saham menguat, 10 saham melemah, dan 635 saham stagnan dari 660 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dan PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) yang masing-masing turun 1,19 persen dan 1,22 persen menjadi penekan utama atas pergerakan IHSG.

Binaartha Sekuritas memprediksi IHSG kembali turun pascaditutup melemah 0,47% di level 6.148,74 pada 11 November 2019.

Analis Muhammad Nafan Aji Gusta mengatakan terlihat pola downward bar yang mengindikasikan adanya potensi pelemahan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke support terdekat.

Dia menjelaskan support pertama maupun kedua IHSG memiliki range pada 6.120,06 hingga 6.086,00.

Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada 6.180,20 hingga 6.217,55.

Berdasarkan indikator, MACD sudah menunjukkan sinyal dead cross di area positif. Sementara itu, Stochastic dan RSI mulai menunjukkan sinyal negatif. 

Sementara itu, mayoritas bursa saham lainnya di Asia juga menguat, di antaranya indeks Nikkei 225 yang naik 0,15 persen, indeks Hang Seng menguat 0,28 persen, dan indeks Shanghai Composite naik 0,28 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper