Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kuartal III/2019, Penjualan Produsen Beras Topi Koki (HOKI) Tumbuh Dua Digit

Buyung Poetra Sembada (HOKI) mengantongi laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk senilai Rp76,16 miliar, tumbuh 7,63% secara tahunan.
Direktur Utama PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI) Sukarto Bujung (tengah) berbincang dengan Direktur Sukaking Bujung (dari kiri),  Direktur Budiman Susilo, Komisaris Utama  Jonathan Jochanan dan Komisaris Elly Tjandra usai rapat umum pemegang saham tahunan di Jakarta, Senin (17/6/2019)./Bisnis-Dedi Gunawan
Direktur Utama PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI) Sukarto Bujung (tengah) berbincang dengan Direktur Sukaking Bujung (dari kiri), Direktur Budiman Susilo, Komisaris Utama Jonathan Jochanan dan Komisaris Elly Tjandra usai rapat umum pemegang saham tahunan di Jakarta, Senin (17/6/2019)./Bisnis-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA - PT Buyung Poetra Sembada Tbk. membukukan kinerja yang bernas sepanjang periode 9 bulan tahun ini, tercermin dari penjualan bersihnya yang tumbuh dua digit.

Berdasarkan laporan keuangan per 30 September 2019, produsen beras kemasan ini mencatatkan penjualan bersih Rp1,23 triliun, tumbuh 15,64% secara tahunan. Perusahaan melakukan penjualan salah satunya kepada PT Indomarco Prismatama senilai Rp246,14 miliar.

Perolehan penjualan bersih berasal dari penjualan beras sebesar Rp1,25 triliun atau tumbuh 14,96% secara tahunan, dengan retur yang dapat ditekan 10,66% secara tahunan.

Beban pokok penjualan tercatat naik 16,01% menjadi Rp1,05 triliun, serta beban penjualan naik 8,12% secara tahunan menjadi Rp23,58 miliar. Kenaikan beban penjualan berasal dari kenaikan ongkos kirim yakni 20,43% menjadi Rp22,64 miliar.

Dari situ, suplier produk beras merek Topi Koki itu mengantongi laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk senilai Rp76,16 miliar, tumbuh 7,63% secara tahunan.

Jumlah aset perusahaan per 30 September 2019 sebesar Rp836,60 miliar, tumbuh 10,25% dari jumlah aset per 31 Desember 2018 sebesar Rp758,85 miliar. Adapun, jumlah liabilitas sebesar Rp221,08 miliar dan ekuitas Rp615,52 miliar. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Azizah Nur Alfi
Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper