Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Catat Kejutan Laba, Saham Tesla Melonjak 21 Persen

Kinerja ini didorong oleh pengiriman mobil yang mencapai rekor, pemangkasan biaya, dan peningkatan jadwal produksi untuk model kendaraan listrik baru.
Tesla Motors CEO Elon Musk./REUTERS
Tesla Motors CEO Elon Musk./REUTERS

Bisnis.com, JAKARTA – Tesla Inc mengejutkan para investor pada hari Rabu (23/10/2019) dengan rilis laporan kinerja kuartal III/2019 yang positif.

Kinerja ini didorong oleh pengiriman mobil yang mencapai rekor, pemangkasan biaya, dan peningkatan jadwal produksi untuk model kendaraan listrik baru, yang membuat saham melonjak dalam perdagangan after hours.

Saham naik hampir 21 persen menjadi US$307,12 setelah penutupan perdagangan normal menyusul kejutan tersebut, melampaui level US$300 untuk pertama kalinya sejak 1 Maret.

Tesla pada hari Rabu membukukan kenaikan saldo kas menjadi US$5,3 miliar. Produsen mobil listrik tersebut melaporkan laba sebesar US$1,86 per saham, jauh melampaui ekspektasi analis yang memperkirakan kerugian 42 sen per saham.

Kinerja kuartal ketiga menjadi tonggak penting bagi Tesla dan jawaban dari Chief Executive Officer Elon Musk yang harus mengundurkan diri sebagai ketua setelah serangkaian skandal dan keraguan investor mengenai kemampuan Tesla untuk menahan persaingan dari rival global yang lebih besar dan lebih bermodal.

Margin kotor Tesla, yang menjadi indikator laba penting bagi investor, melampaui ekspektasi dan Tesla mengatakan "sangat percaya diri" dalam melampaui target pengiriman kendaraan global tahunannya.

Tesla mengatakan telah memangkas biaya 16 persen setiap tahun, ditopang oleh peningkatan efisiensi operasional serta pengurangan biaya produksi dan material. Elon mengatakan dalam panggilan konferensi bahwa biaya operasional mencapai level terendah sejak produksi Model 3 dimulai.

Harapan margin lebih tinggi untuk Model Y daripada Model 3, sementara biaya produksi kira-kira sama dengan Model 3, kata Zach Kirkhorn, kepala keuangan Tesla.

“Kendaraan Model 3 yang diproduksi di pabrik Shanghai akan memiliki margin yang kira-kira sama dengan yang dibuat di Fremont, California,” katanya, seperti dikutip Reuters.

Tesla juga berharap untuk secara umum memiliki arus kas positif karena telah tumbuh ke titik pendanaan mandiri. Ini akan memungkinkan perusahaan untuk berinvestasi di divisi yang berfokus pada energi berkelanjutan, termasuk meluncurkan versi ketiga dari panel surya pekan ini.

"Selama sekitar satu setengah tahun kami kehilangan energi sumber daya Tesla," kata Elon.

"Sekarang produksi Model 3 berada di tempat yang baik dan menuju ke tempat yang hebat,” lanjutnya.

Elon juga mengatakan Tesla membuka kemungkinan untuk memasok baterai dan komponen lainnya ke produsen mobil lain.

Dengan lonjakan pada hari Rabu, saham Tesla telah mengurangi kerugiannya secara year-on-year menjadi 8 persen dan meningkatkan kapitalisasi pasar sebesar US$9 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper