Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MNC Sekuritas: IHSG Dibayangi Koreksi, BoW TINS, SMBR, SSIA

IHSG saat ini rentan untuk terkoreksi menuju area terdekat pada area 6.100-6.050.
Siluet karyawan di dekat layar monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (13/6/2019)./Bisnis-Nurul Hidayat
Siluet karyawan di dekat layar monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (13/6/2019)./Bisnis-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA--MNC Sekuritas memperkirakan penguatan IHSG kian terbatas dan rentan terkoreksi menuju 6.100--6.050.

Adapun, IHSG ditutup menguat tipis 0,1% ke level 6.199 pada akhir perdagangan Senin (21/10/2019). 

"Pergerakan IHSG yang semakin terbatas ini, kami perkirakan sebagai akhir dari wave (iv), di mana posisi IHSG saat ini rentan untuk terkoreksi menuju area terdekat pada area 6.100-6.050," tulis Tim Riset MNC Sekuritas lewat riset harian, Selasa (22/10/2019).

Berikut sejumlah saham yang dapat dicermati hari ini:

PT Timah Tbk.
TINS - Buy on Weakness (915)
Posisi TINS saat ini diperkirakan sedang berada pada awal wave [b] dari wave Z, di mana TINS masih berpotensi menguat terlebih dahulu sebelum akhirnya terkoreksi kembali untuk mengakhiri wave Z dari wave [B].
Buy on Weakness: 890-910
Target Price: 1,030, 1,130
Stoploss: below 865

PT Semen Baturaja Tbk.
SMBR - Buy on Weakness (630)
Diperkirakan SMBR sudah berada pada akhir dari wave [b], di mana diperkirakan koreksi SMBR sudah relatif terbatas. Saat ini SMBR berpotensi untuk menguat.
Buy on Weakness: 600-630
Target Price: 750, 850
Stoploss: below 585

PT Surya Semesta Internusa Tbk.
SSIA - Buy on Weakness (790)
SSIA ditutup tipis 0,6% ke level 790, diperkirakan saat ini SSIA sedang membentuk awal dari wave [c] dari wave B, di mana SSIA diperkirakan berpotensi untuk melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: 760-780
Target Price: 820, 860
Stoploss: below 740

PT Bank Permata Tbk. 
BNLI - Sell on Strength (1.195)
Diperkirakan BNLI sudah berada pada akhir dari wave (c) dari wave [iii], dimana penguatan BNLI sudah relatif terbatas dan rentan untuk terkoreksi. Adapun area koreksi BNLI berada pada 1.110 hingga 1.075.
Sell on Strength: 1.195-1.220

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dwi Nicken Tari
Editor : Ana Noviani

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper