Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Semen Baturaja (SMBR) Masih Optimistis Capai Target Penjualan 2,3 Juta Ton

Sepanjang periode Januari—September 2019, PT Semen Baturaja (Persero) Tbk. membukukan penjualan sebesar 1,51 juta ton.
Ilustrasi. Semen Baturaja/repro-semenbaturaja.co.id
Ilustrasi. Semen Baturaja/repro-semenbaturaja.co.id

Bisnis.com, JAKARTA—Kendati serapan semen dalam negeri hingga September 2019 masih mencatatkan penurunan sebesar 2,2% secara tahunan, PT Semen Baturaja (Persero) Tbk. tetap optimistis dapat mencapai target penjualan tahun ini.

Berdasarkan data Asosiasi Semen Indonesia (ASI) konsumsi semen pada kuartal III/2019 di dalam negeri lebih rendah 2,2% dari realisasi periode yang sama tahun lalu menjadi 45,75 juta ton.

Corporate Secretary Semen Baturaja Basthony Santri mengatakan keyakinan dapat mencapai target yang telah ditetapkan karena perseroan melihat proyek pembangunan infrastruktur milik pemerintah pada paruh kedua tahun ini yang menggeliat.

“Hal ini merupakan momentum bagi SMBR dengan memanfaatkan komitmen pemerintah dalam mempercepat sejumlah proyek,” ujarnya, Rabu (16/10/2019).

Sepanjang periode Januari—September 2019, Basthony menyebutkan perseroan membukukan penjualan sebesar 1,51 juta ton. Pada periode yang sama tahun lalu, volume penjualan SMBR sebesar 1,5 juta ton. Hingga akhir 2019, perseroan membidik penjualan sebesar 2,3 juta ton.

Perseroan memiliki basis penjualan di wilayah Sumatra bagian selatan atau Sumbagsel. Permintaan semen di wilayah ini justru mulai menunjukkan pertumbuhan yang cukup signifikan dibandingkan konsumsi secara nasional. Tercatat Agustus 2019 saja, serapan semen di wilayah Sumbagsel tumbuh mencapai 9,4% apabila dibandingkan dengan bulan sebelumnya.

Direktur Utama SMBR Jobi Triananda Hasjim dalam pernyataan resminya baru-baru ini menyampaikan komitmen pemerintah untuk mempercepat sejumlah proyek pembangunan infrastruktur penghubung, seperti ruas jalan tol Sumsel-Lampung dan pencairan alokasi Dana Desa tahap tiga yang telah dimulai sejak akhir Juli akan menjadi katalisator bagi proyek-proyek lainnya.

Perseroan juga akan tetap fokus mengembangkan sektor ritel sebagai kontributor utama terhadap volume penjualan SMBR dengan promosi di tingkat ritel dan konsumer, serta memperkuat saluran distribusi dan logistik melalui cement making center.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper