Bisnis.com, JAKARTA – Saham PT Sky Energy Indonesia Tbk. membukukan penurunan harga terdalam (top losers) sepanjang pekan lalu, 30 September-4 Oktober 2019.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip Bisnis.com, Senin (7/10/2019), harga saham dengan sandi JSKY ini anjlok 39,27 persen sepanjang pekan tersebut menjadi Rp498 per lembar saham.
Mengekor penurunan JSKY, saham PT Bhakti Agung Propertindo Tbk. (BAPI) anjlok 31,51 persen ke level Rp50 per lembar. Beberapa saham lain yang mengikutinya berturut-turut juga mencatat penurunan harga lebih dari 20 persen (lihat tabel).
Sementara itu, indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah 2,19 persen ke level 6.061,25 pada penutupan perdagangan Jumat (4/10/2019) dibandingkan dengan level penutupan perdagangan pekan sebelumnya.
Sementara itu, volume perdagangan saham sepanjang pekan lalu mencapai sekitar 78,51 miliar lembar saham, dengan nilai Rp40,71 triliun.
Seluruh sembilan sektor pada indeks sektoral mencatat penurunan sepanjang pekan lalu, dengan pelemahan terbesar dialami oleh sektor aneka industri yang melemah 3,18 persen, disusul sektor finansial yang melemah 2,92 persen.
Baca Juga
Sementara itu, Investor asing pun membukukan aksi jual bersih (net sell) senilai 204,73 miliar triliun sepanjang pekan 30 September-4 Oktober 2019.
Berikut adalah perincian 10 saham dengan penurunan harga terdalam atau Top Losers periode 30 September-4 Oktober 2019: | |||
---|---|---|---|
Saham | Harga Pekan Lalu (Rp) | Harga Pekan Sebelumnya (Rp) | Perubahan (persen) |
PT Bhakti Agung Propertindo Tbk. | 50 | 73 | -31,51 |
PT Citra Tubindo Tbk. | 3.230 | 4.300 | -24,88 |
PT Grand Kartech Tbk. | 945 | 1.250 | -24,40 |
PT MD Pictures Tbk. | 228 | 296 | -22,97 |
PT Transcoal Pacific Tbk. | 6.125 | 7.800 | -21,47 |
PT ABM Investama Tbk. | 1.610 | 2.040 | -21,08 |
PT Armidian Karyatama Tbk. | 204 | 258 | -20,93 |
PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk. | 171 | 208 | -17,79 |
PT Tifa Finance Tbk. | 172 | 208 | -17,31 |
Sumber: Bursa Efek Indonesia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel