Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MNC Sekuritas: IHSG Rentan Koreksi, BoW APLN, WSBP, ADRO

Selama IHSG belum mampu menguat di atas 6.283, IHSG diproyeksi masih berpotensi terkoreksi.
Karyawan melintas di dekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (27/5/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam
Karyawan melintas di dekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (27/5/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA --MNC Sekuritas memperkirakan pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) rentan terkoreksi pada perdagangan hari ini.

Menutup perdangam Jumat (27/9/2019), IHSG terkoreksi 0,54% ke level 6.196.

"Selama IHSG belum mampu menguat di atas 6.283, maka kami masih memperkirakan IHSG berpotensi terkoreksi ke level 5.900," tulis Tim Riset MNC Sekuritas lewat riset harian, Senin (30/9/2019).

Meskipun bisa menguat, IHSG diperkirakan menguji level 6.260 terlebih dahulu.

Berikut sejumlah saham yang direkomendasikan buy on weakness (BoW) untuk hari ini:

PT Agung Podomoro Land Tbk. (APLN)
Saat ini diperkirakan APLN berada di wave iv dari wave (c) dari wave [iii], di mana APLN masih rentan untuk terkoreksi kembali. Namun, setelah wave iv terkonfirmasi selesai, APLN dapat kembali menguat untuk membentuk wave v dari wave (c) dari wave [iii].
Last Price: 266
Buy on Weakness: 255-266
Target Price: 286, 306
Stoploss: below 238

PT Waskita Beton Precast Tbk. (WSBP)
Diperkirakan WSBP sudah mengkonfirmasi wave C dari wave [B], yang berarti WSBP akan melanjutkan penguatannya dalam jangka pendek. Adapun arah penguatan WSBP dapat mencapai area 360.
Last Price: 332
Buy on Weakness: 320-330
Target Price: 344, 360
Stoploss: below 314

PT Adaro Energy Tbk. (ADRO)
Posisi ADRO saat ini sudah berada pada akhir wave [iv], dimana koreksi ADRO sudah relatif terbatas. Selanjutnya, ADRO akan bergerak menguat untuk membentuk wave [v].
Last Price: 1.315
Buy on Weakness: 1.270-1.310
Target Price: 1.440, 1.550
Stoploss: below 1.200

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dwi Nicken Tari
Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper