Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Garap Properti di Ciledug, Bhakti Agung Propertindo (BAPI) Kucurkan Rp800 Miliar

Emiten bersandi saham BAPI itu akan membangun dua tower apartemen, satu kondotel, dan juga kawasan komersial untuk lahan seluas 12.000 meter persegi dan bangunan seluas 84.000 meter persegi.
Direktur Utama PT Bhakti Agung Propertindo Tbk. Agung Hadi Tjahjanto saat memberikan keterangan kepada awak media tentang pencatatan perdana saham perseroan di Bursa Efek Indonesia (16/9). - Bisnis/Pandu Gumilar
Direktur Utama PT Bhakti Agung Propertindo Tbk. Agung Hadi Tjahjanto saat memberikan keterangan kepada awak media tentang pencatatan perdana saham perseroan di Bursa Efek Indonesia (16/9). - Bisnis/Pandu Gumilar

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten properti PT Bhakti Agung Propertindo Tbk. akan mengucurkan investasi Rp800 miliar untuk pengembangan kawasan mix used properti di Ciledug, Tangerang.

Direktur Utama Bhakti Agung Propertindo Agung Hadi Tjahjanto mengatakan sejauh ini perseroan hanya memiliki satu proyek kawasan mix-used di daerah Ciledug.

Di lokasi itu, emiten bersandi saham BAPI itu akan membangun dua tower apartemen, satu kondotel, dan juga kawasan komersial untuk lahan seluas 12.000 meter persegi dan bangunan seluas 84.000 meter persegi.

"Total proyek kami itu habiskan sekitar Rp800 miliar. Kami juga menggunakan mayoritas dana penawaran umum sebesar Rp251 miliar untuk proyek tersebut," katanya pada Senin (16/9/2019).

Agung mengatakan sisa dana yang dibutuhkan didapatkan dari kombinasi dana internal dan pinjaman dari PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk.

BAPI menargetkan proyek kawasan mix-used akan rampung seluruhnya pada 2022. Saat ini satu tower apartemen sudah selesai dan telah dipasarkan. Agung mengatakan serah terima baru akan dilaksanakan pada awal tahun depan.

Sementara untuk tower kedua, BAPI akan membangun dan memasarkannya tahun depan. Dari kedua tower tersebut, BAPI akan membangun 1.300 unit apartemen yang seluruhnya akan dijual.

Agung menambahkan BAPI juga akan membangun kondotel untuk pendapatan berulang perseroan. Rencananya kondotel tersebut akan memiliki 157 unit kamar dan rampung pada 2022.

"Kami kerja sama dengan Hotel Horison untuk kondotel ini. Kontribusi recurring income juga tidak banyak, kami targetkan sekitar 15% dari total pendapatan," katanya.

Selain menerbitkan saham baru dalam rangka penawaran umum perdana saham, BAPI juga menerbitkan waran seri 1 sebanyak 1,34 miliar yang dapat dikonversi menjadi saham dengan harga pelaksanaan Rp155. Agung mengatakan waran tersebut rencananya akan dipakai perseroan untuk melakukan ekspansi dalam 2 tahun ke depan.

"Total dari waran yang bisa dikonversikan sekitar Rp200 miliar itu akan kami pakai buat ekspansi," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Pandu Gumilar
Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper