Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham Emiten GGRM Jadi Perbincangan di Twitter, Ada Apa?

Ada transaksi yang dinilai warganet 'salah input' karena lonjakan yang sangat tinggi terjadi pada perdagangan Kamis (12/9/2019) siang.
Warga melintas di depan kantor pusat pabrik rokok PT Gudang Garam Tbk di Kediri, Jawa Timur, Selasa (30/8)./Antara-Prasetia Fauzani
Warga melintas di depan kantor pusat pabrik rokok PT Gudang Garam Tbk di Kediri, Jawa Timur, Selasa (30/8)./Antara-Prasetia Fauzani

Bisnis.com, JAKARTA - Saham PT Gudang Garam Tbk, dengan kode emiten GGRM tengah menjadi perbincangan di media sosial Twitter pada Kamis (12/9/2019) malam. 

Pasalnya, ada transaksi yang dinilai warganet 'salah input' karena lonjakan yang sangat tinggi terjadi pada perdagangan Kamis (12/9/2019) siang. 
 
Pantauan Bisnis.com, saham sektor rokok tersebut dibuka pada perdagangan pagi ini di harga Rp69.500 dan sempat turun menjelang waktu makan siang. 
 
Setelah waktu makan siang sekitar pukul 14.00 WIB, harga sahamnya langsung melesat pada puncaknya pukul 14.45 WIB di angka Rp74.550.
 


Tak butuh waktu lama, kurang dari satu jam, harga sahamnya langsung terjun bebas di angka Rp66.850 pada pukul 15.20 WIB, dan ditutup pada angka Rp68.025 pada perdagangan Kamis (12/9/2019). 
 
Fluktuatifnya harga saham GGRM dalam kurun waktu 80 menit tersebut menimbulkan tanda tanya besar bagi warganet yang berbondong-bondong mengungkapkan pendapatnya melalui laman media sosial Twitter. 
 
Banyak yang bahkan tidak percaya pergerakan harga saham GGRM bisa secepat itu melesat tanpa sentimen positif yang berhembus.
 


 "Nasibnya broker yang salah input jumlah lot GGRM hari ini gimana ya," tulis akun @liberalstud. 
 
"Sebuah anomali saham GGRM wkwkw. Kesalahan kecil berakibat fatal," tulis akun @zulman1. 
 
"#IHSG luar biasa saham sekelas GGRM pun digoreng," tulis akun @BianCook. 
 
Hingga pukul 23.18 WIB pada Kamis (12/9/2019) malam, GGRM terpantau menjadi trending topic urutan 20  jejaring media sosial Twitter di kawasan Indonesia karena banyak yang masih membicarakannya. 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper