Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Daftar Indeks FTSE Asia Pasific Dirombak, Ini Saham yang Keluar-Masuk

Sejumlah saham emiten Indonesia kembali masuk dan keluar dari indeks FTSE Global Equity Index Series Asia Pacific Ex-Japan Ex-China Regional Index.
Karyawan melintas di dekat layar penunjuk pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Rabu (12/6/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan
Karyawan melintas di dekat layar penunjuk pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Rabu (12/6/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA — Penyedia data dan indeks pasar modal Financial Times Stock Exchange (FTSE) Russel kembali merombak daftar saham dalam indeks FTSE Global Equity Index Series Asia Pacific Ex-Japan Ex-China Regional Index.

Adapun perubahan dalam semi annual review itu akan efektif peada 23 September 2019.

Beberapa saham domestik pun terpantau keluar—masuk dari indeks FTSE Russel tersebut a.l. PNBN, BTPS, TOPS, JPFA, TARA, SRIL, SOCI, ISSP, dan FREN tergolong ke kelompok yang baru dimasukkan dan  LINK, TURI, PBRX, META, DUCK, MSKY, HKMU, dan GPRA merupakan kelompok yang terdepak.

Adapun, INKP dan BDMN dikeluarkan dari daftar saham berkapitalisasi besar (large cap) dan masuk ke dalam daftar saham berkapitalisasi menengah (mid cap) bersama FREN.

Adapun pendatang baru di daftar saham small-cap adalah PNBN, BTPS, TOPS, dan JPFA, sedangkan LINK terdepak. 

Untuk daftar saham-saham mikro (micro cap), FTSE menambah TARA, SRIL, SOCI, dan ISSP. 

Di sisi lain, TURI, PBRX, META, DUCK, MSKY, HKMU, dan GPRA menjadi saham-saham yang dikeluarkan dari  micro cap.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dwi Nicken Tari
Editor : Ana Noviani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper