Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

ADRO Siap Pasok Batu Bara ke Proyek PLTU Batang

PT Adaro Energy Tbk. (ADRO) siap memasok 70% kebutuhan batu bara ke proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Batang, Jawa Tengah. Kebutuhan batu bara pembangkit itu mencapai 7 juta7,5 juta ton per tahun.
Pekerja beraktivitas di proyek pembangunan PLTU di Ujungnegoro, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Jumat (16/3/2018)./ANTARA-Harviyan Perdana Putra
Pekerja beraktivitas di proyek pembangunan PLTU di Ujungnegoro, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Jumat (16/3/2018)./ANTARA-Harviyan Perdana Putra

Bisnis.com, SEMARANG—PT Adaro Energy Tbk. (ADRO) siap memasok 70 persen kebutuhan batu bara ke proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Batang, Jawa Tengah. Kebutuhan batu bara pembangkit itu mencapai 7 juta—7,5 juta ton per tahun.

PLTU Batang berdaya 2x1000 MW digarap oleh PT Bhimasena Power Indonesia (BPI) yang beranggotakan J-POWER  dengan kepemilikan saham 34 persen, Adaro Group 34 persen, dan Itochu 32 persen.

Presiden Direktur PT Adaro Power (AP) Wito Krisnahadi menuturkan, proses konstruksi PLTU Batang atau kerap disebut PLTU BPI sudah mencapai 78 persen sampai dengan Mei 2019. Diharapkan operasi komersial (COD) dapat dilakukan pada akhir 2020.

Selain memenuhi kebutuhan listrik, mega proyek senilai US$4,2 miliar itu  juga berdampak terhadap penyerapan tenaga kerja lokal dalam jumlah besar.

“Per 15 Juni 2019, tenaga kerja lokal yang terserap mencapai 96,22 persen, atau sebanyak 10.423 orang,” ujarnya kepada Bisnis akhir pekan lalu.

Wito menambahkan, PLTU BPI membutuhkan batu bara sejumlah 7 juta—7,5 juta ton per tahun. Sekitar 70 persen kebutuhan itu akan suplai oleh Adaro Group.

Sebagai informasi, PT Adaro Energy Tbk. (ADRO) merupakan produsen batu bara kedua terbesar di Indonesia, dengan kapasitas produksi sekitar 54 juta—56 juta ton per tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper